nasional

Perang Iran-Israel, Kemenlu Imbau WNI Tunda Perjalanan ke Lima Negara Timur Tengah

Rabu, 18 Juni 2025 | 15:47 WIB
Tampak rudal yang ditembakkan pasukan Korps Garda Revolusi Iran ke Israel. Foto: IRNA

 

KONTEKS.CO.IDKementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh warga negara Indonesia (WNI) untuk menunda perjalanan ke sejumlah negara di kawasan Timur Tengah, menyusul memanasnya konflik bersenjata antara Iran dan Israel.

Imbauan ini disampaikan langsung oleh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kemenlu RI, Judha Nugraha, dalam konferensi pers virtual pada Rabu, 18 Juni 2025.

“Bagi WNI yang memiliki rencana perjalanan ke Iran, Israel, Suriah, Lebanon, dan Yaman, kami menyarankan agar dapat menunda perjalanannya. Karena di negara-negara tersebut, perwakilan kami telah menetapkan status siaga,” ujar Judha.

Baca Juga: Perang Iran Vs Israel, Kemlu Sebut 580 WNI Terjebak di Kota Qom hingga Rafah  

Antisipasi Gangguan Penerbangan & Evakuasi WNI

Kemenlu juga mengingatkan WNI yang akan transit atau terbang melewati wilayah udara Timur Tengah untuk memantau jadwal dan rute penerbangan secara berkala, mengingat kemungkinan adanya penutupan wilayah udara secara mendadak akibat eskalasi konflik.

Dalam perkembangan terbaru, sebanyak 386 WNI yang saat ini berada di Iran telah masuk dalam pemantauan intensif Kemenlu.

Jika situasi memburuk, pemerintah telah menyusun rencana evakuasiyang akan segera dijalankan apabila status meningkat menjadi Siaga I.

“Status saat ini masih Siaga II, namun jika terjadi eskalasi, kami akan segera tingkatkan ke Siaga I dan melaksanakan proses evakuasi,” jelas Judha.

Baca Juga: Presiden Prabowo Ketemu Akrab dengan PM Ceko, Bahas Investasi dan Perdagangan untuk IKN 2025?

Kemenlu mengaku telah berkoordinasi lintas kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan kelancaran proses evakuasi, termasuk mekanisme penerimaan WNI setibanya kembali di tanah air.

WNI Diminta Waspada dan Pantau Informasi Resmi

Kemenlu juga menekankan agar seluruh WNI, khususnya yang berada di Iran dan Israel, untuk:

  • Meningkatkan kewaspadaan pribadi
  • Memantau perkembangan situasi melalui media resmi dan informasi dari KBRI/KJRI
  • Menghindari area-area rawan konflik atau kerumunan massa
  • Segera melapor ke perwakilan RI terdekat jika menghadapi kondisi darurat

Konflik Iran–Israel kembali memanas sejak serangan udara Israel pada Jumat, 13 Juni 2025 yang menyasar perumahan sipil dan fasilitas nuklir di Iran. Iran kemudian membalas dengan serangan pada Sabtu, 14 Juni 2025 yang merusak beberapa fasilitas ekonomi penting milik Israel.

Baca Juga: Wapres Gibran Ziarah ke Makam Bung Karno, Singgung Jasa Bagi Indonesia, PDIP Merespons

Halaman:

Tags

Terkini