KONTEKS.CO.ID - Nama Hasan Nasbi viral di X sejak dia menjelaskan bahwa pemasangan stairlift di Candi Borobudur tidaklah merusak struktur bangunannya, karena tidak menggunakan bor dan paku.
Hasan Nasbi juga bilang pemasangan stairlift untuk memudahkan Presiden Perancis Emmanuel Macron naik ke Candi Borobudur.
Sedangkan Fadlizon bilang itu stairlift dipasang bukan untuk Macron. Jadi mana yang benar? Apakah sebenarnya itu dipasang demi Prabowo? Cek fakta yuk.
Baca Juga: Bursa Transfer 2025, Erik ten Hag Resmi Latih Bayer Leverkusen Gantikan Xabi Alonso
Pembangunan infrastruktur penunjang itu hanya dilakukan untuk menunjang mobilitas Presiden Prabowo dan Presiden Perancis Emmanuel Macron yang dijadwalkan bakal mengunjungi KSPN Candi Borobudur pada 28 atau 29 Mei 2025.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi menjelaskan, pemasangan stairlift di Candi Borobudur tidaklah merusak struktur bangunannya, karena tidak menggunakan bor dan paku.
Sebab stairlift di sana hanya ditaruh sementara dan pembongkarannya sangat mudah dilakukan oleh pihak yang berwenang.
Baca Juga: Desakan Reshuffle Mencuat Lagi, Balas Budi Dulu Baru Seleksi, Ini Respons Para Menteri
"Jadi hanya ditaruh, didudukkan, ditaruh saja. Jadi nanti ketika misalnya itu selesai, itu bisa dibongkar dengan mudah," ujar Hasan di kantornya, Jakarta Pusat pada Senin, 26 Mei 2025.
Netizen bingung dengan penjelasan bahwa Macron butuh stairlift untuk naik ke Candi Borobudur.
"Ya kali Presiden se-muda ini gak sanggup naik tangga Borobudur," tulis akun @KangManto123 yang dikutip pada Senin, 26 Mei 2025.
"Emanuel Macron nih guys. Maklum aja kalau dia ga kuat naik tangga borobudur," tulis akun @***iNeneng sambil menyematkan foto Macron yang bugar berolah raga.