• Senin, 22 Desember 2025

Mahfud Mundur dari Menkopolhukam, Ganjar: Mudah-mudahan yang Lain Mengikuti

Photo Author
- Rabu, 31 Januari 2024 | 16:16 WIB
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo hadir dalam Hajatan Rakyat Maluku yang digelar di Lapangan Merdeka Ambon, Maluku, pada Senin, 29 Januari 2024.
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo hadir dalam Hajatan Rakyat Maluku yang digelar di Lapangan Merdeka Ambon, Maluku, pada Senin, 29 Januari 2024.

KONTEKS.CO.ID - Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo kembali menanggapi keputusan Mahfud MD yang mundur sebagai Menkopolhukam di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi). Diharapkan langkah ini dikuti yang lain dan menjadi contoh.

Ganjar sempat menyinggung pesan moral dari mundurnya Mahfud MD. Karena di pihak lain, ada menteri membagikan bansos, dan ada pesan-pesan politik yang tersirat.

“Mungkin tidak tersurat tapi tersirat. Manusia bisa melihat dan merasakan. Lalu bagiamana kita mengurangi potensi-potensi penggunaan fasilitas negara,” kata Ganjar Pranowo di Kabupaten Kubu Raya, Kalimatan Barat, Rabu, 31 Januari 2024. 

Karena itu, saat berdikusi dengan Mahfud MD, Ganjar telah mengetahui apa langkah yang akan diambil cawapresnya yang masih menjabat sebagai meteri.

Ganjar mengapresiasi langkah yang penuh integritas. Karena itu, capres dan menteri yang lain bisa mengkuti langkah Mahfud MD.

“Pak Mahfud, saya apresiasi sama beliau. Beliau cukup punya integritas yang sangat tinggi. Saya hormat dan respect dengan Pak Mahfud. Mudah-mudahan yang lain juga bisa ikut,” katanya. 

“Karena yang maju Pak Mahfud, yang punya konflik kepentingan Pak Mahfud, yang lain tidak. Tapi mudah-mudahan Pak Mahfud bisa memberikan contoh,” katanya lagi.

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md menyatakan mundur dari Kabinet Indonesia Maju (KIM) Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menkopolhukam.

Ini disampaikan langsung oleh Mahfud saat melakukan kampanye di Pura Ulondano, Provinsi Lampung, pada Rabu, 31 Januari 2024.

Pengunduran Mahfud merespons pernyataan pasangannya Ganjar Pranowo yang menyampaikan kepada publik untuk mundur sebagai menteri.

"Saya katakan, saya memang sudah lama bersepakat dengan Pak Ganjar untuk mundur (Menkopolhukam) tapi nunggu momentum," kata Mahfud.

Mahfud menjelaskan, momentum yang dimaksud bahwa dirinya harus melakukan pembicaraan-pembicaraan dengan partai-partai pengusung dan pihak lainnya. Termasuk pembicaraan dengan pihak Istana Kepresidenan.

"Maka hari ini saya sudah membawa surat (pengunduran diri) untuk Presiden untuk disampaikan ke Presiden langsung tentang masa depan politik saya yang belakangan ini menjadi berbicaraan publik," jelas Mahfud.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Terkini

X