KONTEKS.CO.ID - Pasangan capres dan cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) mendapat suntikan dukungan dari pengusaha.
Para pengusaha yang tergabung dalam organisasi Semangat Entrepreneur Nasional (Sentral) menilai pasangan AMIN mampu membawa perubahan di Indonesia.
Pernyataan itu disampaikan Ketua Dewan Pembina Sentral, Wibi Andrino saat Deklarasi Sentral di Soren Gunawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Minggu 10 September 2023.
“Sektor pengusaha juga berpengaruh sangat penting untuk bisa mendorong ekonomi kita manjadi maju,” kata Wibi.
[irp posts="211357" ]
Wibi menyampaikan, Sentral secara resmi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan AMIN karena menginginkan adanya perubahan di masa depan.
Sebab, menurut Wibi, pertumbuhan ekonomi di Indonesia cenderung monolog. Padahal perlu adanya keberpihakan dan keadilan bagi para pengusaha lainnya, terutama pemula.
“Kami ingin membawa semangat itu kepada seluruh masyarakat Indonesia ke pelosok negeri, bahwa kehadiran kami daripada Sentral ini ada kabar baik bahwasanya dari paslon kami yang kami dukung yaitu Bapak Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar membawa pesan keadilan itu kesetaraan,” jelas Wibi yang juga menjadi Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta.
Tidak Pernah Memanfaatkan Jabatan
Acara ini juga hadir mantan Direktur Utama PT Jakarta Toursindo (Jaktour), Novita Dewi dan Anggota DPR RI, Ahmad Sahroni.
Pada kesempatan yang sama, Novita menyampaikan, sosok Anies selalu mendukung dan memberi arahan yang sangat baik bagi para direksi dalam mengembangkan perseroan daerah.
Selama hampir empat tahun menjadi direksi perseroan, Novita tidak pernah melihat adanya kepentingan pribadi dari figur Anies Baswedan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Mas Anies tidak pernah meminta hal yang berhubungan dengan pribadinya," kata Novita.
[irp posts="211633" ]
Sementara itu, Ahmad Sahroni memiliki pesan khusus bahwa Sentral harus mampu berkembang dan bersaing terhadap organisasi yang ada.
Lebih lanjut, kata Sahroni, organisasi Sentral jangan hanya muncul karena sebatas mendukung salah satu pasangan capres-cawapres.
"Kalau ini berkembang, ya bisa bersaing dengan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia),” katanya
Sahroni juga memberi semangat kepada para anggota Sentral untuk mampu bertahan dalam menghadapi rintangan. ***
