• Senin, 22 Desember 2025

Obat Ciprofloxacin: Pengertian, Manfaat, dan Efek Samping

Photo Author
- Rabu, 17 Mei 2023 | 15:32 WIB
Manfaat dan efek samping obat Ciprofloxacin (Foto: Pixabay - nosheep).
Manfaat dan efek samping obat Ciprofloxacin (Foto: Pixabay - nosheep).

KONTEKS.CO.ID -- Ciprofloxacin adalah jenis antibiotik yang digunakan untuk mengobati berbagai infeksi bakteri.

Obat ini termasuk dalam kelas fluoroquinolone yang bekerja dengan cara menghambat reproduksi bakteri yang menyebabkan infeksi.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan pengertian, manfaat, dan efek samping sehubungan dengan penggunaan ciprofloxacin.

Pengertian:

Ciprofloxacin merupakan antibiotik yang digunakan secara luas dalam pengobatan infeksi bakteri. Obat ini efektif melawan berbagai jenis bakteri, termasuk yang resisten terhadap antibiotik lainnya.

Obat ini bekerja dengan cara menghambat enzim yang perlu bagi sintesis DNA bakteri, sehingga menghentikan pertumbuhan dan penyebaran infeksi.

Manfaat:

Ciprofloxacin digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi, termasuk infeksi saluran kemih, infeksi kulit dan jaringan lunak, infeksi tulang dan sendi, infeksi perut, infeksi pernapasan, dan infeksi menular seksual seperti gonore.

Anda dapat menggunakan obat ini sebagai pencegahan infeksi pada individu yang memiliki risiko tinggi, misalnya, pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang melemah.

Efek Samping:

Penggunaan ciprofloxacin dapat menyebabkan efek samping tertentu yang perlu diperhatikan. Beberapa efek samping umum meliputi mual, diare, sakit perut, pusing, dan gangguan tidur.

Jarang, namun ada kemungkinan timbulnya efek samping yang serius, seperti reaksi alergi yang parah, peradangan atau kerusakan pada tendon, gangguan pada sistem saraf pusat, dan perubahan pada ritme jantung.

Penting untuk segera berkonsultasi dengan profesional medis seperti dokter jika mengalami efek samping yang mencemaskan.

Sebagai catatan penting, menggunakan obat ini harus sesuai petunjuk dokter dan durasi pengobatan yang ditentukan.

Penggunaan yang tidak tepat, misalnya, penggunaan yang berlebihan atau tidak sesuai indikasi, dapat menyebabkan resistensi bakteri dan mengurangi efektivitas obat ini dalam pengobatan infeksi di masa depan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Saiful Rachman

Tags

Terkini

X