KONTEKS.CO.ID - Cuaca panas menjadi hal yang lumrah di negara tropis seperti Indonesia. Namun, banyak dari kita yang mungkin bertanya-tanya, apa sebenarnya yang menyebabkan suhu panas pada cuaca?

Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan cuaca panas yaitu:

1. Radiasi Matahari

Radiasi matahari adalah salah satu faktor utama yang menyebabkan suhu panas pada udara sekitar. Saat matahari bersinar, sinarnya akan mengenai permukaan bumi dan memanaskan udara di sekitarnya. Semakin terang sinar matahari, semakin tinggi suhu udara di sekitar kita.

2. Tekanan Udara

Tekanan udara memiliki pengaruh signifikan dalam menentukan suhu cuaca yang dirasakan di suatu daerah.

Saat udara memiliki tekanan yang rendah, maka udara akan menjadi lebih hangat dan membuat suhu di sekitarnya meningkat. Oleh karena itu, ketika cuaca panas, seringkali kita melihat tekanan udara yang rendah.

3. Kelembapan

Kelembapan juga dapat mempengaruhi suhu cuaca. Saat udara memiliki kelembapan yang tinggi, maka suhu yang dirasakan akan lebih panas. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kelembapan menghambat proses penguapan keringat, sehingga tubuh kita akan merasa lebih panas.

4. Arus Udara

Arus udara yang mengalir di sekitar kita juga dapat mempengaruhi suhu cuaca. Saat arus udara yang dingin bertemu dengan arus udara yang panas, maka akan terjadi turbulensi udara yang dapat meningkatkan suhu di sekitarnya.

5. Polusi Udara

Polusi udara juga dapat memperburuk cuaca panas. Partikel-partikel polutan dapat memblokir sinar matahari yang mencapai permukaan bumi, sehingga suhu udara tidak dapat terkendali dan semakin meningkat.

Pada intinya suhu panas disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk radiasi matahari, tekanan udara, kelembapan, arus udara, dan polusi udara. Untuk menghindari dampak buruk dari cuaca panas, dianjurkan untuk tetap terhidrasi dan menghindari paparan sinar matahari langsung pada jam-jam yang terik.***