KONTEKS.CO.ID- Kucing adalah hewan yang menarik perhatian karena keindahan bulunya yang lembut dan imut. Kucing memiliki kumis yang panjang dan lentik. Ternyata kumis kucing punya banyak fungsi, simak ulasannya di bawah ini.
Kumis kucing bukan hanya sekadar ornamen, tetapi memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari kucing.
Berikut adalah beberapa fungsi kumis pada kucing yang penting untuk diketahui yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Alat Sensorik
Salah satu fungsinya sebagai alat sensorik yang sangat penting bagi kucing. Setiap rambut pada kumis memiliki akar saraf yang terhubung dengan sistem saraf pusat kucing.
Hal ini memungkinkan kucing untuk merasakan getaran dan perubahan dalam lingkungan sekitarnya. Kumis kucing membantu kucing untuk meraba permukaan dan mengukur jarak dengan akurasi yang sangat tinggi.
2. Penglihatan
Selain sebagai alat sensorik, kumis kucing sebagai alat bantu penglihatan.
Kucing yang memiliki kumis yang panjang dan kuat dapat menggerakkan kumisnya untuk membantu mengarahkan mata mereka ke arah yang tepat.
Hal ini membantu kucing untuk mengetahui posisi tubuh dan jarak terhadap benda atau objek di sekitarnya.
3. Keseimbangan
Sebagai alat bantu keseimbangan. Kumis kucing dapat membantu kucing dalam menjaga keseimbangan tubuhnya saat melompat atau bergerak dengan cepat.
Kumis kucing membantu kucing untuk mengetahui posisi dan orientasi tubuh mereka di udara dan pada permukaan.
4. Komunikasi
Sebagai alat komunikasi. Kucing dapat menggunakan kumisnya untuk mengekspresikan emosi dan perasaannya.
Misalnya, kucing yang merasa senang atau rileks dapat memutar kumisnya ke depan. Sedangkan kucing yang merasa takut atau agresif dapat memutar kumisnya ke belakang.
Dalam kesimpulannya, kumis kucing memiliki beberapa fungsi penting bagi kucing. Oleh karena itu, sangat penting bagi pemilik kucing untuk menjaga kumis kucing dalam kondisi yang sehat dan kuat.***
