• Senin, 22 Desember 2025

Survei PSI: Pasangan Airlangga-Ganjar Paling Banyak Dipilih

Photo Author
- Sabtu, 14 Januari 2023 | 12:35 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam rapat virtual dengan negara partisipan IPEF. Foto: Kemenko Perekonomian.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam rapat virtual dengan negara partisipan IPEF. Foto: Kemenko Perekonomian.

KONTEKS.CO.ID - Pasangan Airlangga Hartarto-Ganjar Pranowo unggul jika dipasangkan sebagai Capres-Cawapres 2024 dalam survei yang digelar Panel Survei Indonesia (PSI).

Pasangan Airlangga Hartarto-Ganjar Pranowo unggul dari simulasi tiga pasangan.

Direktur Eksekutif Panel Survei Indonesia (PSI), Ahmad Loksukon mengatakan, pasangan Airlangga Hartarto-Ganjar Pranowo menjadi pasangan yang paling banyak dipilih.

"Dengan tingkat keterpilihan 45,6 persen,” ujar Ahmad Loksukon, Sabtu 14 Januari 2023.

Pasangan Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar di posisi dua dengan angka 19,1 persen pilihan dari responden.

“Pasangan Anies Baswedan-Puan Maharani dipilih sebanyak 14,2 persen,” ujarnya.

Kemudian, simulasi dilanjutkan pasangan Airlangga Hartarto-Andika Prakasa, Prabowo Subianto-Puan Maharani, serta Ganjar Pranowo-Anies Baswesdan dan Sandiaga Uno-AHY.

“Hasil hasil survei dalam simulasi ini menunjukkan preferensi publik terkait pilihannya terhadap pasangan tersebut, pasangan Airlangga Hartarto-Andika Prakasa dipilih sebanyak 34,2 persen responden oleh responden,” ungkapnya.

Selanjutnya pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani dipilih sebanyak 30,1 persen dan Ganjar Pranowo-Anies Baswedan 19,5 persen.

Untuk pasangan Sandiaga Uno-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 12,5 persen, sementara yang tidak memilih sebanyak 3,7 persen.

Survei dilakukan sejak tanggal 1-10 Januari 2023 dengan 1988 responden.

Survei dengan pengambilan sample mengunakan metode multistage random sampling.

Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error lebih kurang 2,1 persen.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eka Permadhi

Tags

Terkini

X