• Senin, 22 Desember 2025

Polri Masuk Lima Besar Polisi Terbaik di Dunia, KSP Tetap Ingatkan Pesan Jokowi

Photo Author
- Senin, 7 November 2022 | 20:35 WIB
Personil Sat Lantas Polres Tebing Tinggi ikut membantu mendorong truk cold diesel yang mengalami kerusakan di Jalan Yos Sudarso.  Survei Gallup membuktikan kinerja polisi positif diapresiasi masyarakat. Foto: Twitter Sat Lantas Polres Tebing Tinggi
Personil Sat Lantas Polres Tebing Tinggi ikut membantu mendorong truk cold diesel yang mengalami kerusakan di Jalan Yos Sudarso. Survei Gallup membuktikan kinerja polisi positif diapresiasi masyarakat. Foto: Twitter Sat Lantas Polres Tebing Tinggi


KONTEKS.CO.ID - Keberhasilan Polri masuk lima besar polisi terbaik di dunia berdasarkan survei Gallup Global Law and Order Index 2022 mendapat apresiasi.





Acungan jempol itu datang dari Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan. Ade Irfan menyebut keberhasilan Polri masuk lima besar polisi terbaik di dunia berdasarkan survei Gallup menandakan masyarakat masih membutuhkan kerja-kerja kepolisian.





"Bagaimana pun kita, masyarakat, dan publik membutuhkan polisi karena polisi itu sesuai dengan fungsinya, dia sebagai pengayom, pelindung, polisi itu bagian dari masyarakat sesungguhnya," kata Irfan dalam siaran pers di Jakarta, Senin 7 November 2022.





Meski mendapat peringkat lima besar polisi terbaik di dunia, kinerja kepolisian tetap harus lebih baik agar tetap mendapat kepercayaan dari publik, Menurutnya, sumber daya manusia (SDM) hingga sistem di Korps Bhayangkara harus terus ditingkatkan.





"Sebagaimana yang disampaikan Pak Presiden Jokowi, kepolisian harus memperbaiki internalnya supaya lebih baik lagi, jangan terlihat hidup mewah serta membangun kepercayaan di masyarakat sebagai institusi penegak hukum karena memang hari ini dan saat ini dengan kecanggihan teknologi, sosial media, kita ini kan terpantau, semua terpantau aktivitas kita," ujarnya.





Irfan menyebut Polri sebagai lembaga penegak hukum harus cermat dan bersifat adil terhadap setiap laporan masyarakat. Menurutnya, hal tersebut akan meningkatkan kepercayaan publik kepada Polri.





"Kita masih membutuhkan Polri, masyarakat masih membutuhkan peran kepolisian agar keamanan dan ketertiban bisa berjalan dengan baik dan kita bisa melakukan interaksi sosial dengan baik dan rasa aman," katanya.***


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ainurrahman

Tags

Terkini

X