Perbedaan yang keempat terletak pada ukuran sel xilem dan sel floem. Sel xilem utama yaitu trakeid memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih panjang jika dibandingkan dengan sel tapis floem.
Perbedaan yang kelima terletak pada ketebalan dinding sel utama jaringan xilem dan floem. Jaringan xilem memiliki tingkat ketebalan dinding sel yang lebih tebal dan terperkuat oleh lignin
Sedangkan ketebalan dinding sel jaringan floem memiliki tingkat ketebalan yang kurang tebal dan sangat tipis. Serta mengandung lubang lubang perforasi pada ujung ujung selnya.
Perbedaan yang keenam terletak pada jumlah jaringan pada tumbuhan. Pada tumbuhan seperti pohon, jumlah jaringan xilemnya jauh lebih banyak dari jumlah jaringan floem.
Hal ini terjadi karena kebutuhan utama tumbuhan terutama pada pohon sesungguhnya adalah air. Sebagai bahan utama untuk proses fotosintesis dan menjaga sel dari kekeringan.
Perbedaan yang selanjutnya terletak pada mekanisme transportasi yang dilakukan oleh xilem ataupun floem dalam aktifitas memindahkan zat/material.
Perbedaan yang terakhir terletak pada mekanisme transportasi xilem menggunakan mekanisme tegangan kohesi dan adhesi.
Sedangkan untuk floem, mekanisme dari tekanan osmosis dan transportnya sangat aktif yang dibutuhkan untuk transportasi zat yang ada. ***