Dalam takziah itu, Anies menyampaikan duka cita kepada orang tua korban bernama Dendis Al Latif.
"Kita semua berduka atas wafatnya Dendis Al Latif yang tadi siang mengalami musibah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 19. Kita menyatakan belasungkawa pada keluarga, kita doakan insya Allah husnul khatimah. Insya Allah, kebutuhan proses pemakaman dan lainnya kami dari Pemprov akan memfasilitasi,” ujar Anies.
Pemprov DKI juga memberikan santunan. Namun, kata Anies, seberapa pun besaran santunan tak dapat menggantikan kehilangan seorang anak dan ini merupakan musibah bagi semua.
Pemprov DKI Jakarta juga akan melakukan pendampingan konseling agar orang tua korban dapat melewati masa sulit.
“Tentu saja santunan akan diberikan, tapi saya garisbawahi sebesar apapun santunan tersebut tak akan pernah menggantikan perasaan orang tua yang kehilangan anak. Musibah ini sangat berat bagi semua, khususnya bagi ibu dan ayahnya," ujar Anies.
"Jadi, apapun konseling dan pendampingan dilakukan supaya ibu dan ayahnya mampu melewati masa yang sulit ini,” tandas Anies.