• Senin, 22 Desember 2025

IPW: Iwan Bule Harus Mundur dari PSSI Pasca Tragedi Kanjuruhan

Photo Author
- Minggu, 2 Oktober 2022 | 10:01 WIB
Ketum PSSI Mochamad Iriawan menyamoaikan bela sungkawa untuk korban kerusuhan di Kanjuruhan Malang. (Foto: Dok. PSSI)
Ketum PSSI Mochamad Iriawan menyamoaikan bela sungkawa untuk korban kerusuhan di Kanjuruhan Malang. (Foto: Dok. PSSI)


KONTEKS.CO.ID – Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso mendesak Presiden Jokowi turun tangan terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya, yang mengakibatkan 129 orang tewas.





“Presiden Jokowi harus memberikan perhatian terhadap dunia sepakbola di Indonesia yang selalu ricuh dan menelan korban jiwa,” kata Sugeng melalui keterangan tertulis, Minggu 2 Oktober 2022.





Tak hanya itu, IPW menyatakan PSSI sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas kerusuhan suporter di berbagai pertandingan sepakbola di Indonesia.





“Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) seharusnya malu dan mengundurkan diri dengan adanya peristiwa terburuk di sepak bola nasional,” jelasnya.





IPW juga mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit harus mencopot Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat yang bertanggung jawab mengendalikan pengamanan pada pertandingan antara tuan rumah Arema FC Malang melawan Persebaya Surabaya malam tadi.





IPW mengingatkan jatuhnya korban tewas di pertandingan sepakbola nasional ini, harus diusut tuntas pihak kepolisian.





“Jangan sampai pidana dari jatuhnya suporter di Indonesia menguap begitu saja seperti hilangnya nyawa dua bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada bulan Juni lalu,” ujarnya.


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eka Permadhi

Tags

Terkini

X