KONTEKS.CO.ID – Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, menilai pidato Prabowo tentang hak asasi manusia (HAM) di PBB sekilas selaras dengan politik nasional.
Usman dikutip pada Jumat, 26 September 2025, mengatakan, janji menjaga perdamaian dunia hanya retorika jika Indonesia tidak meratifikasi Statuta Roma dan Konvensi Pengungsi.
“Kalau Indonesia tidak menjadi bagian dari Mahkamah Pidana Internasional (ICC), kecaman genosida di Gaza tidak ada artinya sama sekali, hanya pepesan kosong,” ujar Usman.
Baca Juga: Ketika Prabowo Pamer Kesuksesan Swasembada Beras di Forum PBB, Optimis RI Jadi Lumbung Pangan Dunia
Ia juga menjelaskan bahwa komitmen menjaga perdamaian dunia seharusnya dilakukan dengan memperkuat partisipasi Indonesia dalam misi perdamaian di kawasan konflik.
“Peran itu lebih masuk akal ketimbang tentara terlibat dalam distribusi Makanan Bergizi Gratis (MBG), bertani atau menjaga keamanan dalam negeri,” katanya.
Usman menekankan pentingnya konsistensi komitmen HAM dengan kebijakan dalam negeri, terutama dalam perkembangan terakhir adalah rencana reformasi Polri.
Baca Juga: Prabowo di Sidang Umum PBB: Anak-Anak Kita Sedang Menyaksikan, Mari Jadikan Dunia Lebih Baik
Penahanan sejumlah aktivis HAM dan mahasiswa yang ditahan pascademonstrasi Agustus 2025, dan pembatalan tim gabungan pencari fakta atas tragedi tersebut, kata dia, mencederai komitmen HAM.
”Untuk apa memoles gincu di luar negeri, jika hak asasi manusia di dalam negeri diabaikan,” katanya.
Diplomasi Indonesia di dunia internasional hanya bermakna jika sejalan dengan komitmen keadilan iklim, keadilan pangan, dan penghormatan HAM di dalam negeri.***
Artikel Terkait
Drama Mikrofon Mati Berulang Kali saat Pemimpin Dunia Bela Palestina di Sidang Majelis Umum PBB, Disabotase Agen Mossad?
Prabowo di Sidang Umum PBB: Anak-Anak Kita Sedang Menyaksikan, Mari Jadikan Dunia Lebih Baik
Trump Puji Pidato Presiden Prabowo soal Gaza di Majelis Umum PBB: Sahabatku, Pekerjaan Luar Biasa!
Cak Imin Puji Pidato Presiden Prabowo di PBB: Terbaik Setelah Bung Karno
Ketika Prabowo Pamer Kesuksesan Swasembada Beras di Forum PBB, Optimis RI Jadi Lumbung Pangan Dunia