Massa yang mengejar kian beringas. Asep meminta Sidik untuk keluar dari mobil dan menyelamatkan diri.
Sidik menyampaikan kepada para demonstran bahwa dirinya adalah lurah, bukan anggota DPR. Namun massa tetap melakukan pemukulan.
Bukan hanya Sidik, Asep pun menjadi sasaran aksi serupa. Mereka kemudian lari ke dalam gang untuk menyelamatkan diri.
Bukan hanya mengalami memar dan lecet di bagian mata, wajah, badan, hingga kaki akibat pukulan benda tumpul, Sidik juga menderita kerugian.
Mobil dinasnya rusak serta sejumlah barangnya di dalam mobil raib, yakni 2 gawai senilai Rp25 juta, dompet, serta beberapa barang pribadi lainnya.
Dyan menyampaikan, pihaknya tengah membahas langkah hukum, yakni melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.***
Artikel Terkait
Imbas Demo Ricuh di DPR, KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Hanya Sampai Stasiun Kebayoran
Demo Panas soal Tunjangan DPR, Istana Malah Sibuk Bagi 141 Tanda Jasa, Netizen: Ironi Level Dewa
Demo DPR soal Tunjangan Panas, Aria Bima Pastikan Aspirasi Rakyat Didengar Tapi Jangan Anarkis
Polisi Duga 11 Orang Ditangkap Saat Demo di DPR, Anggota Kelompok Anarko
TNI Turun Tangan Amankan Demo DPR 25 Agustus, Polri Tegaskan Pengamanan Sudah Sesuai SOP