KONTEKS.CO.ID - Sebuah pesawat latih jatuh di kawasan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Minggu (3/8/2025) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Akibat insiden itu, bagian depan pesawat, baling-baling, kursi kemudi, hingga sayap mengalami kerusakan parah.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispen AU), Marsekal Pertama (Marsma) TNI I Nyoman Suadnyana mengatakan, pesawat itu awalnya sedang melakukan latihan penerbangan.
Baca Juga: Pesawat Latih yang Jatuh di Bogor Layak Terbang, Kadispenau: Dicek Kondisinya Bagus!
"Pesawat FASI (Federasi Aero Sport Indonesia) tersebut terbang dari lanud Atang Sendjaja (ATS) melaksanakan training, biasa training latihan, tadi pagi insiden," ujar Nyoman.
Entah apa penyebabnya, pesawat nahas bernomor sayap GT 500/PK 126 itu lalu jatuh di area Pemakaman Umum Kampung Astana, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Breaking News: Pesawat Jatuh di Bogor, Marsekal TNI Dikabarkan Tewas
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pesawat berwarna dasar bodi putih itu terbang dari Lapangan Terbang Pondok Cabe, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sebelum akhirnya jatuh di lokasi.
Akibat kecelakaan ini, satu orang meninggal dunia sementara satu orang lainnya mengalami luka berat, dan sudah dilarikan ke rumah sakit.
Artikel Terkait
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Polda Metro: Tiga Orang Tewas
Terungkap Spesifikasi Pesawat Latih yang Jatuh di BSD, Jangkauan Capai 2037 Km
Spesifikasi Tecnam P2006T, Pesawat Latih yang Jatuh di BSD
Breaking News: Pesawat Jatuh di Bogor, Marsekal TNI Dikabarkan Tewas
Pesawat Latih yang Jatuh di Bogor Layak Terbang, Kadispenau: Dicek Kondisinya Bagus!