Pada 2017, Yuddy memilih hijrah dan melanjutkan perjalanan kariernya di PT Bank Negara Indonesia (BNI).
Saat itu, dia menjabat sebagai Senior Executive Vice President (SEVP) Remedial dan Recovery BNI sejak tahun 2017.
Yuddy Renaldi Bawa Bank BJB Masuk Jajaran Elite Perbankan Nasional
Yuddy berhasil membawa Bank BJB menjadi bank daerah yang mampu bersaing dan masuk dalam jajaran elite perbankan nasional.
Bahkan, mampu menyalip bank-bank milik asing yang berkibar di Tanah Air. Menurut data Biro Riset Infobank (birI), sejak tahun 2019, Bank BJB terus mengalami pertumbuhan.
Pada September 2024, aset Bank BJB mencapai Rp201 triliun.
Lebih tinggi dari bank-bank di kelasnya (per September 2024), seperti Maybank Indonesia asetnya Rp189,32 triliun.
Bank UOB Indonesia dengan aset Rp168,26 triliun, dan DBS Indonesia dengan aset Rp133,2 triliun.
Kepemimpinannya selama berkarier di industri perbankan juga telah diakui banyak pihak.
Karena itu, eks Ketua Umum Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) periode 2023-2027 ini meraih banyak penghargaan.
Salah satunya, Yuddy pernah meraih penghargaan Bankers of The Year 2024 di ajang Infobank Top 100 CEO & The 200 Future Leaders Forum 2024.
Dia mundur dari PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) atau Bank BJB pada tanggal 4 Maret 2025.***
Artikel Terkait
Yuddy Renaldi Mendadak Mundur dari Kursi Dirut Bank bjb
KPK Ungkap Identitas 5 Tersangka Korupsi di Bank BJB, Salah Satunya Yuddy Renaldi Dirut yang Baru Mengundurkan Diri
Fix, Yuddy Renaldi, Mantan Dirut Tersangka Dugaan Korupsi Sritex dan BJB, Rugikan Negara Rp1 T