KONTEKS.CO.ID - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut, 19 persen wilayah Indonesia dari jumlah Zona Musim (ZOM) telah masuk musim kemarau.
BMKG menyampaikan, jumlah tersebut hingga pertengahan bulan Juni 2025.
“Baru 19 persen dari jumlah Zona Musim Indonesia memasuki musim kemarau. Saat ini tidak ada daerah yang mengalami tidak ada hujan lebih dari 2 bulan,” tulis keterangan BMKG, Sabtu 14 Juni 2025.
Baca Juga: Harga Acuan Singkong Rp1.350 per Kg Tak Efektif, Petani Masih Dapat Harga di Bawah Seribu Perak!
Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi sebagian kecil Aceh, Bengkulu, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Gorontalo.
Lalu, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan, Maluku bagian tengah, Papua Barat.
Sebagian Sumatera Utara dan Sumatera Barat, Bali bagian barat laut dan selatan, dan sebagian besar NTB dan NTT.
Baca Juga: Peringatan Dini BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter, Ini Wilayah dan Pemicunya
BMKG juga melaporkan daerah kurang hujan dengan kategori sangat panjang sampai dengan awal Juni ini yakni berada di Lombok Timur (NTB) dan Sabu Raijua-Rote Ndao (NTT) yakni selama 33 hari.
BMKG mengimbau masyarakat agar hemat dan menggunakan air secara bijak.
“Supaya dampak kekeringan bisa kita hadapi bersama. Bagi daerah yang masih masuk musim hujan, periksa lingkungannya supaya bisa menampung dan mengalirkan air hujan dengan baik. Apapun musimnya, siap siaga dan siap selamat,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
PHK Massal Ancam Industri Media, Komdigi Siap Gandeng Stakeholder Hadapi Krisis
Heboh WNA Kibarkan Bendera Israel di Puncak Rinjani! BTNGR Beri Penjelasan
Iran Serang Israel dengan Rudal, Hantam Bangunan dan Lukai Puluhan Orang
Jokowi Heran Kader PSI Sebut Dirinya Penuhi Syarat Jadi Nabi: Mikir yang Rasional!
Pulau Wayag dan Manyaifun Batangpele Ditutup Sementara, Kemenpar Pastikan Raja Ampat Aman Dikunjungi Wisatawan