KONTEKS.CO.ID - Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Presiden, Hariqo Satria Wibawa, mengatakan Presiden Prabowo Subianto tidak akan melakukan perombakan kabinet dalam waktu dekat.
Menurutnya, stabilitas pemerintahan saat ini dianggap solid dan kinerja para menteri memuaskan.
"Presiden telah menegaskan selama delapan bulan terakhir, roda pemerintahan berjalan efektif dan terarah," ujar Hariqo seperti dipantau dalam dialog di Pro 3 RRI, Jumat 13 Juni 2025.
Ia menambahkan sejumlah komitmen kampanye telah berhasil diwujudkan.
Baca Juga: Presiden Prabowo: Tidak Ada Rencana Reshuffle, Menteri Kerja dengan Baik
Salah satunya adalah kenaikan gaji hakim yang telah tertunda selama hampir dua dekade.
"Langkah ini diambil sebagai upaya konkret memperkuat integritas sistem peradilan dan memastikan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia," katanya.
Presiden Prabowo juga menilai koordinasi antar anggota Kabinet Merah Putih berjalan harmonis, termasuk sinergi dengan pemerintah daerah.
"Ini semua merupakan hasil perencanaan matang sejak awal masa jabatan," kata Hariqo.
Baca Juga: Istana Menjawab Isu Reshuffle Kabinet Merah Putih, Prasetyo: Pemerintah Lagi Banyak Masalah!
"Misalnya, inisiatif mengumpulkan seluruh menteri dan kepala daerah di Magelang adalah langkah strategis yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah republik ini," jelas Hariqo.
Lebih lanjut, ia memaparkan sejumlah capaian lain yang menunjukkan kemajuan signifikan.
Contohnya keberhasilan menciptakan data tunggal sosial ekonomi nasional.
Kemudian juga rekor cadangan beras pemerintah yang kini mencapai 4 juta ton, angka tertinggi dalam 56 tahun terakhir.
Artikel Terkait
Prabowo dan Megawati Pamer Kehangatan di Momen Isu Reshuffle, Bahlil: Golkar Biasa saja!
Kantor Komunikasi Kepresidenan Respons Isu Reshuffle Kabinet, Hanya Spekulasi Publik