• Minggu, 21 Desember 2025

Film Zombie Indonesia Abadi Nan Jaya: Jamu Awet Muda yang Jadi Kutukan, Simak Fakta-faktanya!

Photo Author
- Kamis, 23 Oktober 2025 | 23:36 WIB
Film Zombie Indonesia Abadi Nan Jaya (foto: netflix)
Film Zombie Indonesia Abadi Nan Jaya (foto: netflix)

KONTEKS.CO.ID - Perfilman Indonesia kembali mencetak gebrakan besar lewat kehadiran film horor zombie pertama bercita rasa lokal, berjudul Abadi Nan Jaya.

Film ini akan tayang eksklusif di Netflix mulai 23 Oktober 2025, dan sudah ramai dibicarakan karena konsepnya yang unik dengan menggabungkan budaya jamu Jawa dengan teror zombie berdarah dingin.

Film ini dibintangi oleh Donny Damara, Eva Celia, Mikha Tambayong, dan Dimas Anggara, dengan sutradara kenamaan Kimo Stamboel, sosok di balik film-film horor sukses seperti Ratu Ilmu Hitam, Ivanna, hingga Badarawuhi di Desa Penari.

Baca Juga: Bongkar Lebih Dalam Korupsi Kredit Sritex, Kejagung Periksa Dirut Tridhistana

Sinopsis Abadi Nan Jaya

Film Abadi Nan Jaya berpusat pada Sadimin (Donny Damara), seorang pemilik pabrik jamu di desa fiktif Wanirejo, Jawa Tengah.

Ketika usia menua dan anak-anaknya berencana menjual pabrik untuk membujuknya pensiun, Sadimin malah melakukan eksperimen rahasia: ramuan awet muda.

Awalnya, hasilnya menakjubkan tubuhnya kembali muda, rambut hitam pekat, dan ototnya mengencang. Namun tak lama kemudian, Sadimin mengalami kejang hebat dan berubah jadi monster haus darah, menyerang keluarga serta warga desa.

Dari satu kesalahan fatal, virus jamu pun menyebar, mengubah seluruh desa menjadi zombie.

Baca Juga: Perpres MBG Segera Terbit, BGN Ungkap Aturan Dapur: Dilarang Masak Sebelum Jam 12 Malam

Zombie Versi Indonesia

Berbeda dari film zombie ala Hollywood, Abadi Nan Jaya sarat dengan nuansa budaya Jawa.

Dari latar pedesaan, ritual jamu, hingga simbolisme tentang keserakahan manusia terhadap alam dimana semua dibalut dengan kearifan lokal yang kuat.

Sutradara Kimo Stamboel menyebut, ide film ini terinspirasi dari mitos Jawa tentang ramuan keabadian dan obsesi manusia terhadap kesempurnaan.

Skenario film ini ditulis oleh Kimo Stamboel, Agasyah Karim, dan Khalid Kashogi, dengan dukungan langsung dari tim kreatif Netflix Asia. Kolaborasi ini menghadirkan standar cerita dan sinematografi yang tak kalah dari film internasional.

Baca Juga: Satu Tahun Kabinet Merah Putih: UMKM Naik Kelas, Ekonomi Rakyat Menguat

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Perayaan Natal 2025 Jessica Mila Antara Senang dan Sedih

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:40 WIB
X