Ahmad Dhani Gratiskan Lagu Dewa 19, Kafe dan Restoran Tak Perlu Bayar Royalti: Sindiran atau Strategi Branding?

KONTEKS.CO.ID - Polemik soal royalti musik kembali bikin panas jagat maya, terutama bagi para pelaku usaha kafe dan restoran.

Di tengah pro-kontra ini, Ahmad Dhani justru mengambil langkah tak terduga. dia menggratiskan lagu-lagu ciptaannya untuk diputar di tempat usaha.

Melalui akun Instagram pribadinya yang dilansir pada Rabu, 6 Agustus 2025, Ahmad Dhani mengumumkan bahwa para pemilik restoran dan kafe yang ingin memutar lagu-lagu Dewa 19.

Baca Juga: Roblox Jadi Tempat Fantasi Seksual? CEO Buka Suara: Kalau Tak Nyaman, Jangan Pakai!

Termasuk versi yang dibawakan oleh Virzha dan Ello, bisa menghubunginya langsung untuk mendapatkan izin tanpa biaya.

"Restoran yang punya banyak cabang dan ingin nge-play lagu Dewa 19 (Dewa 19 feat. Virzha-Ello), Ahmad Dhani sebagai pemilik master kasih gratis kepada yang berminat," tulis Dhani, dikutip dari unggahannya pada Rabu, 6 Agustus 2025.

Ajakan Terbuka: "Yang Berminat, DM"

Dhani juga menambahkan kalimat yang cukup nyeleneh namun to the point: "Yang berminat, DM."

Baca Juga: Wakil Panglima TNI Akan Dilantik Setelah 25 Tahun Kosong, Siapa Kandidat Terkuat? Ini Nama-Namanya

Unggahan ini langsung mengundang gelombang reaksi dari warganet. Mayoritas menyambut langkah Dhani sebagai angin segar di tengah ketegangan isu royalti.

“Ini baru benar, luar biasa Mas Dhani. Enggak salah ngefans sama Dewa 19,” komentar salah satu pengguna Instagram.

Ada juga yang membandingkan sikap Dhani dengan musisi lain, “Sekarang keadaan berbalik. Armand (Maulana) minta masyarakat paham soal bayar royalti, Ahmad Dhani malah menggratiskan lagu-lagunya.”

Baca Juga: Menteri Abdul Muti Minta Anak Nonton Dora, Bukan Main Roblox: Mainstream Banget Nih Pak!

Royalti Musik Diatur Negara, Bukan Asal Minta Bayar

Sebagai catatan penting, kewajiban membayar royalti musik tidak datang tiba-tiba.

Ketentuan ini sudah diatur dalam Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor HKI.2.OT.03.01-02 Tahun 2016.