KONTEKS.CO.ID - PT Freeport Indonesia (PTFI) mengungkapkan bahwa pembangunan smelter tembaga di Manyar, Gresik, Jawa Timur, telah menelan biaya lebih dari USD4 miliar atau sekitar Rp60 triliun.
Fasilitas ini diklaim sebagai single line smelter terbesar di dunia, dengan kapasitas pemurnian 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun.
Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, mengatakan bahwa dengan adanya smelter Manyar dan smelter PT Smelting Gresik, total kapasitas pemurnian tembaga di Indonesia akan mencapai 3 juta ton per tahun.
Baca Juga: Ekonomi AS Terancam! Panic Buying dan Inflasi Jadi Efek Domino Kebijakan Tarif Donald Trump
"Total kumulatif biaya yang kami keluarkan untuk pembangunan fasilitas ini yaitu sekitar 4 miliar dolar lebih atau 60-an triliun lebih," ujar Tony dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XII DPR RI, Rabu, 19 Februari 2025.
Tambahan PMR: Target Produksi 60 Ton Emas per Tahun
Tak hanya smelter tembaga, Freeport juga membangun fasilitas Precious Metal Refinery (PMR) untuk memurnikan logam berharga seperti emas dan perak. PMR ini diproyeksikan mampu menghasilkan:
- 50–60 ton emas per tahun
- Lebih dari 200 ton perak per tahun
- 30 kg platinum per tahun
- 375 kg palladium per tahun
- Mineral tambahan seperti selenium dan bismut
"Di lokasi tersebut, kami membangun Precious Metal Refinery yang merupakan fasilitas pemurnian logam mulia untuk memurnikan lumpur anoda menjadi emas, perak, dan beberapa mineral ikutan lainnya," jelas Tony.
Pembangunan smelter ini merupakan bagian dari kebijakan hilirisasi industri tambang, yang mewajibkan perusahaan pertambangan untuk mengolah hasil tambangnya di dalam negeri sebelum diekspor.
Namun, proyek ini sempat terhambat akibat insiden kebakaran pada Oktober 2024, yang berdampak pada terhentinya ekspor konsentrat tembaga Freeport.
Saat ini, pemerintah tengah mempertimbangkan relaksasi ekspor konsentrat secara bertahap, sembari menunggu penyelesaian pembangunan dan operasional penuh smelter Manyar. ***
Artikel Terkait
Saham RI di Freeport Naik Jadi 61%, Jokowi: Pengambilalihannya Bukan dengan Kekuatan
Terbesar di Dunia, Smelter Freeport Indonesia Mulai Beroperasi di Gresik
Perdana! Freeport Kirim Emas Batangan ke ANTAM, Tanda Era Baru Hilirisasi
Prabowo Bentuk Bank Emas, Diresmikan 26 Februari 2025
Pegadaian Akumulasi 31,6 Ton Emas, OJK Susun Roadmap Bullion Nasional