KONTEKS.CO.ID – Mayoritas masyarakat merasakan bahwa kondisi ekonomi rumah tangganya saat ini tak ada perubahan dibanding tahun lalu.
"Kondisi ekonomi rumah tangga dibanding tahun lalu lebih banyak dinilai tidak ada perubahan, 36,5 persen," kata Burhanuddin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia dikutip dari hasil survei terbarunya di Jakarta pada Jumat, 14 November 2025.
Sedangkan sisanya, lanjut Burhanuddin, di antaranya sebanyak 38,3 persen responden menilai membaik terdiri 30,3 persen lebih baik dan 8 persen jauh lebih baik dibanding tahun lalu.
Baca Juga: Timothy Ronald Peringatkan Potensi 'Great Depression' Modern, Sebut Kondisi Ekonomi Saat Ini Anomali
Berikutnya, sebanyak 25,2 persen menila kondisi ekonomi rumah tangganya memburuk dibanding tahun sebelumnya, terdiri jauh lebih buruk 4 persen dan 21,2 lebih buruk.
Adapun untuk kondisi ekonomi nasional saat ini, mayoritas responden, yakni sebesar 42,4 persen menilai sedang di bandingkan tahun lalu.
"Sementara yang menilai baik atau sangat baik 31,1 persen, dan yang menilai buruk atau sangat buruk 26,2 persen, sekitar 0,3 tidak menjawab," ujarnya.
Baca Juga: Airlangga Lapor ke Prabowo Soal Kondisi Ekonomi dan Anjloknya IHSG, Ini Penjelasannya
Burhanuddin menjelaskan, survei ini dilakukan selama sepekan, yakni mulai 20 sampai dengan 27 Oktober 2025 terhadap 1.220 responden.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dan toleransi kesalahan (margin of error/MoE) sekitar ±2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Sampel berasal dari seluruh Provinsi di Indonesia yang terdistribusi secara proporsional," ujarnya.***
Artikel Terkait
Terdampak Kondisi Ekonomi Global, Flip Umumkan PHK Karyawan
Survei BI Menunjukkan Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat
Airlangga Lapor ke Prabowo Soal Kondisi Ekonomi dan Anjloknya IHSG, Ini Penjelasannya
Timothy Ronald Peringatkan Potensi 'Great Depression' Modern, Sebut Kondisi Ekonomi Saat Ini Anomali