Kondisi tersebut membuat investor global beralih ke aset dolar yang dinilai lebih aman untuk jangka pendek.
Selain itu, tekanan inflasi global dan ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed juga mempengaruhi harga logam mulia di pasar internasional.
Baca Juga: Film Adaptasi Video Game Terlaris di Dunia, dari Petualangan hingga Nostalgia Gamer
Akibatnya, harga emas domestik ikut menyesuaikan meski ada faktor tambahan seperti nilai tukar rupiah dan biaya impor.
Apakah Sekarang Waktu yang Tepat untuk Beli Emas?
Dengan harga emas Antam yang turun drastis, sebagian investor melihat ini sebagai peluang beli di harga bawah (buy on dip).
Namun, bagi investor jangka pendek yang membeli emas di harga puncak, penurunan kali ini tentu menjadi tekanan tersendiri.
Baca Juga: Daftar 6 Mobil Bekas Terbaik dengan Harga Kurang dari Rp100 Juta
Secara historis, harga emas cenderung stabil atau naik dalam jangka panjang, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Karena itu, bagi yang berinvestasi jangka panjang, fluktuasi sementara seperti ini bisa dianggap momen akumulasi, bukan ancaman.
Sejumlah analis memperkirakan harga emas Antam bisa kembali naik menjelang akhir tahun, seiring meningkatnya permintaan dari pasar Asia dan potensi pelonggaran kebijakan moneter global.
Baca Juga: DLH Jakarta Diminta Segera Lakukan Penelitian untuk Atasi Hujan Mikroplastik
Namun, stabilitas rupiah terhadap dolar dan arah kebijakan suku bunga Bank Indonesia juga akan menjadi faktor penentu utama.
Untuk saat ini, harga emas Antam Rp2.310.000 per gram menjadi titik yang cukup menarik bagi investor yang ingin masuk pasar, dengan catatan tetap memperhitungkan risiko volatilitas jangka pendek.***
Artikel Terkait
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp78 Ribu per Gram
Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Tajam, Turun Rp57.000 per Gram!
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Stabil Usai Cetak Rekor Tertinggi Sepekan Lalu
Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp13.000 per Gram, Tinggalkan Rekor Tertingginya Sepanjang Sejarah
Harga Emas Antam Hari Ini Meroket: Pecahan 1 Gram Tembus Rp2,48 Juta, Begini Rinciannya