Canva Gangguan Dikeluhkan Desainer se-Jagad, Server AWS Down Jadi Biang Keroknya

KONTEKS.CO.ID - Canva mengalami gangguan global di tengah gangguan besar yang melanda Amazon Web Services alias AWS down.

Platform desain dan presentasi populer, Canva, mengalami gangguan besar, yang menyebabkan jutaan pengguna tidak dapat mengakses proyeknya, mengekspor desain, atau sekadar masuk ke platform.

Insiden ini bertepatan dengan kegagalan Amazon Web Services (AWS) yang meluas dan juga mengganggu platform teknologi global, termasuk Snapchat, Roblox, Asana, dan Coinbase.

Baca Juga: Bruno Fernandes: Tekanan Fans Liverpool Justru Bikin MU Menang di Anfield!

Menurut situs pemantauan DownDetector, lebih dari 10.000 laporan pengguna dicatat pada puncak gangguan, yang menyebutkan kerusakan aplikasi, kegagalan koneksi server, dan kesalahan pengunduhan.

Dalam pembaruan terbarunya, Canva mengakui bahwa "pengguna mungkin mengalami masalah saat mengakses atau menggunakan Canva". Mereka mengonfirmasi bahwa tim teknisinya sedang bekerja sama dengan penyedia cloud untuk memulihkan fungsionalitas normal.

Kegagalan AWS Picu Efek Domino di Seluruh Ekosistem Teknologi Global

Inti dari gangguan hari ini terletak pada wilayah AWS US-EAST-1, salah satu pusat data terbesar Amazon. AWS mengonfirmasi peningkatan tingkat kesalahan dan latensi yang signifikan. Kondisi itu memengaruhi berbagai layanan hosting.

Baca Juga: Rupiah Melemah Lagi! Nilai Tukar Hari Ini Tembus Rp16.600 per Dolar AS, Pasar Mulai Waspada

Hal ini memicu efek domino yang melumpuhkan sementara platform yang bergantung pada cloud di seluruh dunia.

Dalam catatan resminya, Canva menulis di lini masa X, "Bukan situasi ideal saat ini, tetapi kami sedang mengupayakannya. Anda dapat memeriksa canvastatus.com untuk pembaruan. Kami akan terus memberi Anda kabar terbaru!"

Halaman status perusahaan mencatat pembaruan terus-menerus sepanjang hari, beralih dari "Sedang Diinvestigasi" menjadi "Teridentifikasi", yang menyebutkan adanya masalah besar dengan penyedia cloud yang mendasarinya.

Seiring menyebarnya laporan, laman Mein Bavaria, Senin 20 Oktober 2025, melaporkan, pengguna media sosial membanjiri X dengan komentar yang beragam. Mulai dari frustrasi hingga humor.

Baca Juga: Meledak Kerusuhan di Perusahaan Online Kamboja, 97 WNI Terlibat

Banyak manajer pemasaran dan media sosial bercanda tidak dapat mendesain satu pun postingan Instagram. Sementara yang lain menunjukkan bahwa gangguan Canva sudah terlalu sering terjadi.