KONTEKS.CO.ID - Pada era digital yang serba terkoneksi, internet bukan lagi sekadar ruang hiburan, melainkan ruang hidup yang membentuk cara generasi muda belajar, berinteraksi, dan tumbuh.
Menjawab tantangan ini, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan program CYBERHEROES 2025, sebuah inisiatif edukasi digital yang dirancang untuk membangun kesadaran dan ketahanan digital di kalangan pelajar.
CYBERHEROES menjadi contoh nyata bagaimana edukasi digital dapat dikemas secara inklusif dan engaging, tanpa kehilangan nilai edukatifnya. Antusiasme peserta dari berbagai daerah menunjukkan bahwa literasi digital merupakan kebutuhan mendasar di dunia pendidikan.
“Sebagai perusahaan digital, Telkom berkomitmen tidak hanya membangun infrastruktur konektivitas, tetapi juga membekali masyarakat dengan literasi digital yang kuat. Melalui CYBERHEROES, kami ingin mencetak generasi muda yang mampu melindungi dirinya dan lingkungannya di ruang siber,” ujar Senior General Manager Social Responsibility Telkom Hery Susanto dalam keterangan yang diterima redaksi pada Kamis, 16 Oktober 2025.
Baca Juga: Prabowo Perintahkan Mentan Buat Pupuk Berkualitas Tinggi
Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) 2025, tingkat penetrasi internet di Indonesia telah mencapai 80,66%, dengan Generasi Z sebagai pengguna dominan.
Namun, di balik peluang besar tersebut, tersimpan tantangan serius, yaitu cyberbullying, paparan konten negatif, hingga kecanduan digital yang mengancam kesehatan fisik, mental, dan sosial remaja (UNICEF, 2022).
Melalui pendekatan kolaboratif dengan dunia pendidikan, Telkom menciptakan ruang pembelajaran yang menyenangkan dan relevan dengan karakter generasi muda dengan mengajak mereka menjadi “pahlawan digital” yang cerdas, aman, dan bertanggung jawab.
Baca Juga: Curhat Patrick Kluivert: Saya Kecewa Tapi Bangga dengan Timnas Indonesia
Melalui CYBERHEROES, generasi muda dibekali literasi untuk memanfaatkan internet secara sehat, produktif, dan positif, sekaligus membangun perlindungan diri terhadap berbagai risiko serta dampak negatif dunia maya, seperti cyberbullying, hoaks, dan paparan konten berbahaya.
Sepanjang 2025, CYBERHEROES telah melibatkan 5.314 siswa dari berbagai kota, seperti Kupang, Surakarta, Bandung, Malang, Purbalingga Majenang, Surabaya, Palembang, Makassar, Jakarta, dan Pontianak.
Program ini menggunakan konsep nonton bareng yang memungkinkan partisipasi lintas sekolah secara serentak. Tak sekadar menyimak materi, peserta juga aktif berdiskusi tentang keamanan digital, etika berinternet, dan cara menghadapi ancaman siber dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Kisah Pembajakan Pesawat Tahun 1970 Jadi Inspirasi Film Korea Terbaru Good News di Netflix
Artikel Terkait
Telkom Dukung Kemnaker, Siapkan Program Magang dan Uang Saku untuk Fresh Graduate
Kejagung Periksa Saksi dari Telkom Terkait Kasus Dugaan Korupsi Chromebook, Ungkap Fakta Baru!
Dorong Digitalisasi Tata Kelola Legal Berbasis AI, Telkom Luncurkan TELIS 2.0
Telkom Dukung Kemnaker Siapkan Program Magang Digital untuk Lulusan Perguruan Tinggi di Seluruh Indonesia
Telkom Akses Integrasikan Berbagai Aplikasi Berbasis AI