Sukadi, Humas Komunitas Kota Sejuk, menyebutkan, “Di sekitar lokasi ini banyak telah ditemukan fosil-fosil lain. Jadi tidak hanya fosil Stegodon, tapi juga rusa purba dan beberapa hewan lain.”
Unggul menambahkan, “Kami bekerja dengan prinsip kehati-hatian dan keselamatan agar semua bagian fosil tetap utuh. Setiap sampel tanah dan tulang akan dianalisis di laboratorium Museum Geologi Bandung sebelum dipindahkan untuk penelitian lebih lanjut.”
Baca Juga: Shi Yu Qi Mundur dari French Open 2025, Persaingan Tunggal Putra Tetap Sengit
Jika proses ekskavasi dan konservasi berjalan lancar, fosil ini akan dibawa ke Museum Geologi Bandung untuk diteliti lebih mendalam dan dipamerkan kepada publik.
Temuan ini diharapkan menjadi salah satu catatan penting dalam sejarah paleontologi Indonesia dan memperkaya koleksi fosil purba yang dimiliki Indonesia.***