• Senin, 22 Desember 2025

AgenBRILink di Sebatik Perkuat Inklusi Keuangan Masyarakat di Perbatasan

Photo Author
- Jumat, 12 Desember 2025 | 10:08 WIB
Aktivitas Muhammad Yusuf, Agen BRILink di Pulau Sebatik, Kaltara, dalam memperkuat inklusi keuangan di masyarakat perbatasan.  (Foto: BRI)
Aktivitas Muhammad Yusuf, Agen BRILink di Pulau Sebatik, Kaltara, dalam memperkuat inklusi keuangan di masyarakat perbatasan. (Foto: BRI)

KONTEKS.CO.ID – Aktivitas ekonomi masyarakat di wilayah perbatasan membuat keberadaan layanan keuangan yang mudah dijangkau menjadi kebutuhan penting.

Ambil contoh kiprah Muhammad Yusuf. Melalui layanan branchless banking yakni menjadi AgenBRILink, Yusuf adalah contoh komitmen BRI dalam memperkuat inklusi keuangan hingga ke kawasan 3T (Terdepan, Tertinggal dan Terluar).

Sejak delapan tahun lalu, Muhammad Yusuf merupakan AgenBRILink yang beroperasi di Desa Liangbunyu, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Ia konsisten menghadirkan layanan perbankan yang dekat, cepat, dan terjangkau bagi warga.

"Alhamdulillah perkembangan AgenBRILink di sini sangat bagus, karena masyarakat menilai kehadiran kami sangat memudahkan mereka, mengingat BRI Unit letaknya sangat jauh. Jadi, AgenBRILink selain menjadi solusi praktis, juga menjadi sumber penghasilan tambahan bagi saya," ucapnya.

Baca Juga: Hujan Meteor Geminid Bakal Hiasi Langit Indonesia, Cek Jadwal dan Cara Menyaksikannya di Sini

Pulau Sebatik merupakan pulau Indonesia yang berbatasan langsung dengan Kota Tawau di Sabah, Malaysia. Komoditas seperti kelapa sawit dan hasil laut menjadi penopang utama aktivitas ekonomi di kawasan ini.

Di Desa Liangbunyu, kondisi tersebut terlihat jelas dari mayoritas penduduk yang bekerja sebagai petani rumput laut dan petani kelapa sawit, dua sektor yang menjadi tulang punggung ekonomi rumah tangga setempat.

Perputaran ekonomi yang berjalan setiap hari ini membuat kebutuhan layanan transaksi keuangan cepat makin meningkat. "Warga di sini kan beraktivitas dari pagi hingga sore, kemudian dari hasil panen rumput laut dan sawit cukup juga cukup rutin, sehingga kebutuhan transaksi masyarakat cukup bervariasi. Mulai dari setor–tarik tunai dan transfer, pembayaran tagihan, dan pembelian pulsa," ungkap Yusuf.

Baca Juga: Pemilihan Calon Kapolri Tanpa Melibatkan DPR, HAI: Amandemen UUD 1945 dan Revisi UU Polri

Setelah delapan tahun, Yusuf berharap usahanya bisa terus berkembang. Ia mengucapkan terima kasih pada BRI yang sudah memberikan kesempatan padanya menjadi AgenBRILink, sehingga dapat membantu transaksi keuangan masyarakat sekitarnya.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Dhanny mengatakan bahwa AgenBRILink di kawasan perbatasan sekaligus membuka akses yang lebih luas terhadap layanan keuangan formal, mendukung literasi dan inklusi keuangan yang menjadi agenda nasional.

"Layanan keuangan yang dekat dan mudah dijangkau membuat aktivitas keuangan warga menjadi lebih efisien. Sementara bagi agen seperti Yusuf, peran ini turut memperkuat pendapatan dan mendorong perputaran uang di lingkungan sekitar," ungkap Dhanny.

Baca Juga: Ultimatum Keras: Massa Indonesia Timur Desak Polda Metro Tangkap Pengeroyok Matel hingga Tewas di Kalibata

Inisiatif ini juga mendukung Asta Cita keenam Presiden Prabowo Subianto, yaitu membangun dari bawah untuk mendorong pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Begitupun pada Asta Cita ketiga, khususnya dalam menciptakan lapangan kerja berkualitas dan mendorong kewirausahaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jimmy Radjah

Tags

Terkini

X