Gempa M6,0 Poso Rusak Bangunan Rumah Warga, Plester Tembok Ambruk!

KONTEKS.CO.ID - Gempa kuat yang menghantam Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah pagi tadi menyebabkan sejumlah kerusakan bangunan rumah milik warga. Masyarakat yang panik, langsung berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri.

"Plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, ada kerusakan ringan," ungkap Direktur Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Daryono, Minggu, 17 Agustus 2025.

Daryono menjelaskan, getaran gempa turut dirasakan di sejumlah wilayah sekitar Poso, meliputi Kabupaten Luwu Timur Sulawesi Selatan, Mamuju, Masamba, Majene, Palopo, Pasangkayu, Polman Sulawesi Barat III-IV MMI.

Baca Juga: Gempa M6,0 Guncang Poso Sulteng, Getaran Kuat Terasa hingga Sulawesi Barat

Sementara di Tana Toraja, Wajo dirasakan III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah,

"Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Jenis gempa adalah gempa dangkal, dipicu aktivitas sesar Tokoraru. Hasil analisis menunjukkan gempa memiliki mekanisme pergerakan naik," tutupnya.

Sebelumnya diwartakan, sebanyak 10 gempa susulan telah terjadi pascagempa magnitudo 6,0 yang mengguncang Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah pada Minggu tadi pagi sekitar pukul 05.36 WIB.

Baca Juga: Terjadi 10 Gempa Susulan, Gempa 6,0 Poso Dipicu Aktivitas Sesar Tokoraru

Gempa magnitudo 6,0 tersebut dimutakhirkan BMKG menjadi magnitudo 5,8 dengan episenter gempa terletak pada koordinat 1,27° lintang selatan 120,75° bujur timur yang berlokasi di laut dengan jarak 13 kilometer arah barat laut Kota Poso pada kedalaman 10 kilometer.

Adapun kekuatan gempa susulan berdasarkan hasil pemantauan BMKG yang terkuat yakni bermagnitudo 3,2 dan selebihnya rata-rata hanya magnitudo 2,0. Berdasarkan hasil pemodelan menunjukkan gempa tidak berpotensi tsunami.***