KONTEKS.CO.ID - Seorang pendaki asal Malaysia bernama Rennie Bin Abdul Ghani mengalami insiden saat mendaki Gunung Rinjani.
Dia terjatuh dari tebing di jalur pendakian Torean Gunung Rinjani.
Peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama rombongannya dalam perjalanan turun dari kawasan Danau Segara Anak menuju Torean.
Baca Juga: Profil Restu Widiyantoro yang Resmi Jabat Dirut Baru PT Timah Tbk, Siap Perkuat Transformasi Bisnis
Informasi Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) menyebutkan, korban terjatuh ke jurang dengan perkiraan kedalaman mencapai 100 meter di area Banyu Urip.
Lantaran kondisi medan yang curam dan terjal disebutkan perlu peralatan khusus mountaineering untuk melakukan evakuasi.
Kantor SAR Mataram yang menindaklanjuti bantuan pun segera mengerahkan tim rescue dari Pos SAR Kayangan dan Kantor SAR Mataram.
Baca Juga: Jelang Indonesia Vs China, Maarten Paes Ungkap Taktik Negeri Tirai Bambu Bongkar Pertahanan Garuda
"Selanjutnya kami bergabung dengan TNI, Polri, BTNGR, EMHC Rinjani, SAR Unit Lombok Timur, porter, masyarakat setempat dan unsur terkait lainnya dalam melaksanakan operasi SAR," kata Koordinator Pos SAR Kayangan, Lalu Muhammad Hilmi, Minggu 4 Mei 2025.
Untuk peralatan yang digunakan antara lain mountaineering, drone thermal, peralatan medis, komunikasi, dan peralatan pendukung lainnya.
Informasi terkini, Tim SAR gabungan sudah berada di lokasi.
"Upaya evakuasi saat ini sedang berlangsung, dan tim SAR gabungan berupaya semaksimal mungkin untuk mencapai dan mengevakuasi korban dengan aman," ujar Hilmi.***
Artikel Terkait
Nenek 71 Tahun Injakkan Kaki di Puncak Gunung Rinjani: Orang Sudah Turun, Saya Masih Mencoba ke Puncak
Jelajahi Pesona Danau Segara Anak: Indah Memukau di Kaldera Gunung Rinjani
Gunung Rinjani dan Sejumlah Tempat Wisata Tutup Sementara Selama 3 Bulan
Kebakaran Lahan Terjadi di Gunung Rinjani, Terlihat dari Danau Segara Anak
Gunung Rinjani Siap Menjadi Ikon Wisata Ramah Lingkungan dengan Program Zero Waste 2025