Sosok Raminten bukan sekadar karakter fiksi. Ia adalah wajah dari House of Raminten, sebuah restoran ikonik di Yogyakarta yang menggabungkan kuliner, budaya, dan seni dalam satu ruang yang unik.
Karakter ini lahir dari ide Hamzah Sulaiman, seniman dan pengusaha asal Yogyakarta, yang juga anak bungsu pendiri Mirota Batik Malioboro.
Nama Raminten pertama kali diperkenalkan lewat sebuah program komedi situasi di Jogja TV pada awal tahun 2000-an.
Baca Juga: Prabowo Utus Jokowi ke Pemakaman Paus Fransiskus, PDIP: Kenapa Bukan Wapres Gibran
Hamzah memerankan sosok wanita Jawa yang kocak, enerjik, dan gemar menari serta menyanyi tembang sinden.
Penampilannya dengan sanggul besar, kebaya, dan kaca mata bulat menjadi ciri khas yang membekas di benak masyarakat.
Melihat antusiasme masyarakat terhadap karakter ini, Hamzah kemudian memutuskan untuk membuka restoran bernama The House of Raminten pada 26 Desember 2008.
Berlokasi di Jalan FM Noto No. 7, Kotabaru, Yogyakarta, restoran ini menawarkan pengalaman makan yang berbeda dari tempat lain.***
Artikel Terkait
Kabar Duka, Legenda Gunung Lawu dan Pemilik Warung Tertinggi di Indonesia Mbok Yem Meninggal Dunia
Banjir Barito Utara Rendam 70 Desa, 60 Ribu Lebih Warga Terdampak, Status Darurat Ditetapkan
Kementerian UMKM Dorong Pertumbuhan Wirausaha Lewat Pemanfaatan Lahan Agroforestry
Mbok Yem dan Bagian Sejarah Gunung Lawu, Bagaimana Nasib Warungnya di Hargo Dumilah
Tak Banyak yang Tahu, Mbok Yem Dulunya Pencari Rempah Jamu di Gunung Lawu