KONTEKS.CO.ID - Dua desa di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah dilanda banjir dan tanah longsor.
Bencana alam di wilayah tersebut terjadi imbas cuaca ekstrem yang terjadi pada Selasa, 1 April 2025.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menyampaikan, bencana tanah longsor terjadi di Desa Cibungur.
Baca Juga: Fakta Baru Pembunuhan Juwita Diduga Oleh Oknum Prajurit TNI AL, Barang Bukti Ini Jadi Kunci
"Material longsoran menimpa rumah milik warga dan menutup akses jalan sepanjang 15 meter, lebar 3 meter dengan tinggi timbunan tanah hingga 1 meter," ungkapnya kepada wartawan, Kamis, 3 April 2025.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Namun, peristiwa itu berdampak pada aktivitas dan mobilitas warga," ucapnya.
Baca Juga: Konser DAY6 di Jakarta Pindah Venue, Mecimapro Akhirnya Beri Opsi Refund!
Sementara, banjir terjadi di Desa Cibungur. Di wilayah ini, sebanyak 18 kepala keluarga (KK) dan 26 rumah terendam terdampak.
Tinggi muka air antara 20 hingga 150 sentimeter.
"Menurut kaji cepat, banjir tersebut terjadi akibat jebolan Sungai Cikawul. Hingga saat ini, tinggi muka air sudah berangsur surut," ujarnya.
Kekinian, BPBD Kabupaten Cilacap bersama unsur gabungan telah berkoordinasi dan memberikan dukungan.
Hal itu untuk pembukaan jalur hingga penyerahan logistik serta peralatan kepada warga terdampak sebagai upaya penanganan darurat.***
Artikel Terkait
Terjadi Peningkatan Gempa Vulkanik Gunung Gede Hingga 21 Kali Sehari, Warga dan Wisatawan Diimbau Tak Mendekat di Radius Ini
25 Ribu Kendaraan Menumpuk, Polres Bogor Berlakukan One Way dari Arah Jakarta Menuju Jalur Puncak
Peningkatan Gempa Vulkanik, Pendakian Gunung Gede Ditutup Sementara
Dedi Mulyadi Sebut 6 Juta Warga Jawa Barat Masih Tunggak Pajak, Periode Pemutihan Bakal Diperpanjang!
Nekat Terabas Ganjil Genap Jalur Puncak Bogor, Sanksi Ini Menanti Pengendara