KONTEKS.CO.ID - Oli hidrolik merupakan komponen penting dalam sistem hidrolik yang berperan sebagai media transmisi tenaga.
Salah satu jenis oli hidrolik yang banyak digunakan adalah SAE 10, yang dikenal karena kestabilan viskositasnya dan kemampuannya dalam mengurangi gesekan serta panas berlebih.
Apa Itu Oli Hidrolik SAE 10?
Oli hidrolik SAE 10 adalah pelumas dengan tingkat viskositas rendah yang dirancang khusus untuk sistem hidrolik.
Baca Juga: Tak Perlu ke Kantor Samsat, Begini Cara Bayar Pajak STNK Motor Melalui HP
SAE (Society of Automotive Engineers) menetapkan standar viskositas oli ini, di mana angka "10" menunjukkan tingkat kekentalan yang ringan.
Meskipun memiliki viskositas rendah, oli ini tetap mampu menjaga kestabilan performa, bahkan dalam kondisi suhu ekstrem.
Fungsi Utama Oli Hidrolik SAE 10
1. Mengurangi Gesekan:
Oli ini membantu meminimalkan gesekan antar komponen logam di dalam sistem hidrolik, sehingga mengurangi keausan dan memperpanjang umur peralatan.
Baca Juga: Bahlil Hapus Pengecer, Jadi Pemicu Kegaduhan Gas 3 Kg
2. Mencegah Panas Berlebih:
Sistem hidrolik menghasilkan panas saat beroperasi. SAE 10 mampu menyerap dan mengalirkan panas dengan baik, menjaga suhu mesin tetap stabil.
3. Mentransfer Energi:
Oli hidrolik berperan sebagai media penghantar tenaga dari satu bagian sistem ke bagian lainnya, memastikan kinerja sistem tetap optimal.
4. Perlindungan dari Karat dan Korosi:
Artikel Terkait
Memahami Pentingnya Penggantian Oli Mesin untuk Sepeda Motor
Kenali 6 Tanda Oli Gardan Mulai Bermasalah, Jangan Abaikan!
Apa yang Terjadi Jika Oli Gardan Mobil atau Motor Tidak Diganti?
Usia Pemakaian Mobil Bisa Jadi Acuan Ganti Oli, Terutama yang Sering Kejebak Macet