Atlet Denmark, Viktor Axelsen
Saat berusia 23 tahun Viktor Axelsen sudah meraih medali perunggu Olimpiade Rio 2016. Bersama Jan O Jorgensen, ia diprediksi menjadi penerus Peter Gade sang legenda Denmark.
Axelsen terkenal sebagai pemain yang berpikir cepat, daya jelajah tinggi, dan trick-shot.
Di Japan Open 2015 Axelsen mengukir rekor smash tercepat badminton di ajang itu dengan kecepatan 404 km/jam.
Baca Juga: Sukatani Band Ungkap Intimidasi dan Tolak Tawaran Jadi Duta Polisi
Sayangnya kehebatannya kala itu masih belum bisa membuatnya menjadi juara. Axelsen kalah di final melawan pebulu tangkis asal China, Lin Dan.
Jan O Orgensen, Pemain Badminton Denmark
Pada gelaran Malaysia Open Superseries Premier 2016, pebulu tangkis Denmark, Jan O Orgensen membuat smash berkecepatan 407 km/jam.
Gilanya lagi, tembakan Jorgensen itu berbuah poin saat melawan wakil tuan rumah, Lee Chong Wei, di semifinal.
Baca Juga: Sikat Pasangan Jepang, Bobby dan Melati Juara Ganda Campuran Sri Lanka International Challenge 2025
Meski berhasil melakukan smash hebat, kemampuan Jorgensen masih belum cukup untuk mengalahkan Lee Chong Wei kala itu.
Pemain Malaysia, Lee Chong Wei
Gelaran Hong Kong Open 2015 menjadi comeback Lee Chong Wei setelah terlibat kasus doping pada 2014.
Dia tidak diunggulkan di ajang itu karena baru saja vakum berbulan-bulan menjalani masa hukuman.
Baca Juga: Profil Lilie 'Mamak Pendaki' Wijayati, Korban Tewas Terjebak Cuaca Buruk di Puncak Carstensz
Meski demikian, Lee Chong Wei masih sanggup melakukan smash kencang ikoniknya. Kala itu ia berhasil catatkan smash dengan kecepatan 408 km/jam.
Mads Pieler Kolding
Denmark memang terkenal dengan pebulu tangkisnya yang diberkati smash kencang.
Selain Viktor Axelsen dan Jan O Jorgensen, Mads Pieler Kolding juga masuk jajaran pemegang rekor smash tercepat badminton.
Artikel Terkait
Momen Haru Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan Akhiri Karier Bulu Tangkis di 16 Besar Indonesia Masters 2025
Indonesia Hanya Raih 1 Gelar di Thailand Masters dari 4 Turnamen Bulu Tangkis Dunia, Begini Hasil Evaluasi PBSI
Taufik Hidayat Bicara Soal Dampak Efisiensi Anggaran Bagi Bulu Tangkis Indonesia
Ester Nurumi Tri Wardoyo Comeback, Siap Tunjukkan Prestasi di Bulu Tangkis Dunia
Jafar dan Felisha Kalah di Perempat Final German Open 2025: Fan Bulu Tangkis Tetap Kasih Dukungan Penuh