Utuk itulah pihaknya membawa ide ini kepada pemerintah untuk diadopsi dalam forum G20.
"Sehingga R20 atau Forum Keagamaan G20 ini dapat diadopsi ke dalam forum tahunan G20 dari tahun ke tahun. Jadi, karena kami ingin mengembangkan ide ini menjadi gerakan global, kami membutuhkan mitra yang kuat dan terkemuka untuk bergabung dengan kami dalam acara ini," ujarnya.
"Makanya, kami mengundang Muslim World League (MWL), karena MWL dianggap sebagai entitas terpenting di dunia sebagai organisasi internasional. Kami percaya bahwa bekerja sama dengan MWL dengan kemauan MWL untuk memanfaatkan visi kami untuk memiliki ide ini menjadi gerakan internasional dan dapat dicapai secara lebih realistis," ujarnya.
Pihaknya juga berterimakasih kepada MWL dan Dr Syekh Mohammed Al-Issa karena telah bergabung dalam forum tersebut dan mendapatkamn semua yang dimiliki MWL sebagai pengungkit sebagai sumber daya dan jaringan.
"Sehingga gerakan ini dapat dilihat sebagai sesuatu yang signifikan dalam dinamika global dan dapat membangkitkan harapan bagi penganut berbagai agama dan untuk seluruh umat manusia dan dalam kesempatan ini," ujarnya.
Sementara, Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia (MWL) Dr. Syekh Mohammed Al-Issa menyampaikan terima kasih dan kebahagiaan yang luar biasa pada kesempatan ini dalam rangka menghadiri forum R20 yang merupakan rangkaian dalam G20.
Ia juga menyampaikan terima kasih yang luar biasa kepada KH Yahya Cholil Staquf yang merupakan tokoh di balik kesuksesan agenda ini. Dan juga bagaimana upaya yang profesional dalam mewujudkan acara ini dengan sebaik-baiknya.
Di bagian lain, ia juga menekankan bahwa saat ini menghadapi problem di dunia internasional, ada konflik yang dilatari oleh faktor agama dan perbedaan di kalangan antarkelompok.