nasional

3 Prajurit TNI Gugur saat Selamatkan Warga dari Banjir Bandang di Padang Panjang

Selasa, 2 Desember 2025 | 16:51 WIB
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberikan santunan kepada 3 prajurit TNI yang gugur dalam menjalankan misi kemanusiaan di banjir bandang, Padang Panjang. (Foto: Mabes TNI)

KONTEKS.CO.ID - Tiga prajurit TNI gugur saat bertugas melakukan evakuasi dan penanganan banjir bandang dan tanah longsor di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.

Mereka gugur saat membantu melakukan evakuasi di kawasan Jembatan Kembar Silaing. Di Sumatra Barat, bencana alam juga menimbulkan korban ratusan jiwa.

Ketiga prajurit yang gugur adalah Pelda Yudi Gusnadi dari Subdenpom 5/XX, Serda Robi (Kodim 0307/TD), dan Prada Zeni Marpaung (Subdenpom 5/XX).

Baca Juga: Duel Epik 1983: Icuk Sugiarto Pecahkan Rekor Juara Dunia Termuda Usai Kalahkan Sang Legenda Liem Swie King

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengunjungi dan menguatkan hati keluarga yang ditinggalkan.

Kunjungan yang disertai penyerahan santunan tersebut merupakan wujud perhatian dan penghormatan atas pengabdian para prajurit.

Kegiatan pemberian santunan berlangsung di Bandara Internasional Minangkabau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, Senin 1 Desember 2025. Yakni, di sela-sela pendampingan kepada Presiden Prabowo Subianto yang meninjau wilayah terdampak.

Baca Juga: Ini Daftar Ruas Jalan yang Ditutup Saat Reuni Akbar 212 di Monas, Simak Alternatifnya

Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Agung Saptoadi, mengatakan, para prajurit tersebut meninggal dunia sewaktu menjalankan tugas kemanusiaan menyelamatkan warga terdampak bencana.

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memberikan santunan kepada ahli warisnnya. Ini sebagai wujud penghormatan negara atas dedikasi dan pengabdian mereka yang menunaikan tugas hingga akhir hayatnya.

“Negara hadir demi memberikan perhatian penuh kepada keluarga yang ditinggalkan sebagai bagian dari tanggung jawab dan penghormatan atas jasa-jasa para prajurit,” kata Agung, mengutip Selasa 2 Desember 2025.

Baca Juga: Direktorat Toponimi dan Batas Daerah Kemendagri Gelar Rapat Koordinasi, Perkuat Data Kewilayahan untuk Dukung Koperasi Merah Putih

Diberitakan sebelumnya, BNPB meyebut ada 631 orang meninggal dunia dan 472 lainnya masih hilang karena bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat. ***

Tags

Terkini