KONTEKS.CO.ID - Ruang utama Masjid Istiqlal, Jakarta, dipenuhi suasana haru pada Sabtu 28 Juni 2025 saat berlangsungnya prosesi Nikah Massal Gratis yang diinisiasi Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama.
Sebanyak 100 pasangan ikut serta dalam kegiatan ini, termasuk satu pasangan lansia yang menarik perhatian.
Pasangan tersebut adalah Supriyadi Yanuar (64) dan Susiati (54) asal Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, yang menjadi peserta tertua dalam acara.
Mereka akhirnya dapat meresmikan hubungan pernikahan secara hukum negara lewat program ini, setelah selama ini hanya nikah siri.
Baca Juga: Nikah Massal di Istiqlal, Menag Nasaruddin Umar Beri Hadiah untuk Ratusan Pasangan
“Kami bersyukur bisa menikah resmi. Rencana ini sudah lama, tetapi banyak kendala,” kata Supriyadi, yang mendaftar dengan pendampingan dari KUA setempat.
Keduanya mulai saling mengenal sejak 2021, saat pandemi Covid-19 masih berlangsung.
Supriyadi merupakan duda dua anak setelah istrinya wafat di tahun yang sama, sementara Susiati adalah janda satu anak sejak 2009.
Meski ini pernikahan kedua bagi mereka, kecocokan dan kesamaan nilai menjadi alasan kuat untuk menikah.
Baca Juga: Kemenag Gelar Nikah Massal Gratis, Cek Cara dan Syarat Daftarnya di Sini!
“Saya sempat trauma, tapi akhirnya yakin untuk memulai kembali,” ujar Supriyadi.
Susiati menambahkan, usia tidak jadi hambatan untuk membangun rumah tangga yang bahagia.
Dia percaya, pernikahan di usia lanjut tetap bisa memberi makna dan kebahagiaan.
“Cinta tidak mengenal umur. Semangat kami tetap muda untuk mencari rida Allah,” ujarnya dengan mata berkaca.***