KONTEKS.CO.ID - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menyuarakan harapannya.
Dia berharap Kejaksaan Agung (Kejagung) mengusut tuntas dugaan keterlibatan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, dalam kasus judi online yang saat ini tengah menjadi sorotan publik.
Pernyataan Mahfud itu disampaikan menyusul mencuatnya laporan dan spekulasi yang mengaitkan nama Budi Arie dalam aktivitas yang berhubungan dengan maraknya situs judi daring.
Menurut Mahfud, tidak boleh ada pejabat negara yang kebal dari penyelidikan hukum, apalagi jika menyangkut kejahatan digital yang berdampak luas seperti judi online.
“Saya harap Kejaksaan Agung tidak ragu mengusut siapa pun yang diduga terlibat, termasuk pejabat sekelas menteri."
"Jika benar ada indikasi keterlibatan Pak Budi Arie, itu harus dibuka secara transparan,” ujar Mahfud kepada awak media.
Mahfud juga menegaskan bahwa pemberantasan judi online harus dilakukan secara serius dan menyeluruh.
Baca Juga: Demi Keselamatan Pengguna, Ini Tips Memeriksa Keaslian Regulator Gas
Bukan sekadar menutup situs-situs ilegal, melainkan juga menelusuri kemungkinan adanya oknum pejabat yang bermain di belakang layar.
“Jangan berhenti di permukaan. Judi online ini industri gelap yang punya jaringan kuat. Kalau ada pembiaran dari dalam pemerintahan, itu sangat berbahaya,” tambah Mahfud.
Sejauh ini, Kejaksaan Agung belum mengumumkan penyelidikan resmi terhadap Budi Arie.
Namun, tekanan publik dan desakan tokoh-tokoh nasional seperti Mahfud MD diyakini akan meningkatkan urgensi penanganan kasus ini.
Baca Juga: Macron Kunjungi AkmiL Magelang, Siap Kerja Sama Jual Beli Pesawat Tempur dan Kapal Selam
Tags
Artikel Terkait
-
Megawati Tersinggung Budi Arie Diduga Sebut PDIP Framing Kasus Judol: Keterlaluan!
-
Puan Maharani Desak Budi Arie Klarifikasi Soal Tudingan PDIP Terlibat Kasus Judol: Jangan Bicara Sembarangan!
-
PDIP Tersakiti soal Partai Mitra Judol, Ini Pelapor Budi Arie di Bareskrim
-
Budi Arie Diduga Akrab dengan Terdakwa TPPU Situs Judol, Makelar: Tangan Kanannya Pak Menteri