KONTEKS.CO.ID - Cak Lontong atau Lies Hartono diangkat jadi Komisaris Ancol atau PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Perseroan).
Selain Cak Lontong, ada mantan Gubernur Jakarta Sutiyoso atau Bang Yos yang diangkat menjadi komisaris Ancol.
Cak Lontong mengawali kariernya di bidang seni dari panggung Ludruk Cap Toegoe Pahlawan Surabaya.
Baca Juga: Nasib Popemobile 001 yang Hanya Satu di Dunia usai Pemakaman Paus Fransiskus
Namanya semakin dikenal setelah diundang sebagai bintang tamu pada program acara Republik BBM bersama Effendi Gazali di Indosiar pada 2006.
Kemudian, dia tampil reguler di Stand Up Comedy Show di Metro TV pada 2011 dan menjadi panelis pada program televisi Indonesia Lawak Klub Trans 7 pada 2013.
Dia hadir bersama Komeng, Jarwo Kwat, dan Denny Chandra. Lalu, dia memandu acara kuis Waktu Indonesia Bercanda (WIB) di Net TV pada 2016.
Di luar acara on air, pria kelahiran 7 Oktober 1970 di Magetan, Jawa Timur itu juga laris mengisi acara off air.
Baca Juga: Mohamed Salah Cetak Sejarah Premier League, Raja Mesir Jadi Penguasa di Eropa
Dia sering kali tampil monolog stand up comedy di depan para pejabat, bermain kesenian ludruk tradisional bersama maestro asal Surabaya Kartolo cs, dan belakangan turut mengelola program siniar (podcast).
Aktif di Dunia Politik
Aktif sebagai komidian, Cak Lontong aktif di berbagai kegiatan politik misalnya Ketua Tim Pemenangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno.
Saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024, dia ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno atau Pramono-Rano.
Selain itu, Komisi Informasi (KI) Jakarta memilih Cak Lontong sebagai Duta Keterbukaan Informasi.
Baca Juga: Baru Tayang, Weak Hero Class 2 Dipuji: Attractive, Petantang Petenteng, Tengilnya Suka Banget