KONTEKS.CO.ID - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan hubungannya dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Megawati Soekarnoputri tetap baik dan hangat.
Usai buka puasa bersama dengan para elit partai politik di Nasdem Tower, Jumat, 21 Maret 2025, Jokowi menyampaikan kalau hubungan dirinya dengan elite PDIP, khususnya dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani cukup baik.
“Hubungannya memang hangat betul, memang hangat, dengan Mbak Puan hangat,” ujar Jokowi.
Baca Juga: Andi Widjajanto: RUU TNI untuk Legalkan Penempatan Perwira Aktif di Sipil sejak Era Jokowi
Jokowi juga menyampaikan soal kemungkinan dirinya bertemu dengan Megawati. Meski belum pernah bertemu lagi, tapi hubungan dengan PDIP cukup hangat.
Menurut Jokowi, hubungan dirinya dengan Megawati akan selalu baik-baik saja. Meski begitu, Jokowi tidak memastikn apakah akan bertemu dengan Megawati atau tidak.
“Ya belum, tapi akan, akan apa ya, ke depan saya kira akan baik-baik saja,” ujar Jokowi.
Baca Juga: Prabowo Panggil Sri Mulyani, Airlangga hingga Bos-Bos Himbara ke Istana Kepresidenan
Selama ini hubungan Jokowi dengan PDIP memang sangat hangat. Belakangan kembali ramai karena PDIP menyebut Jokowi mengirim utusan untuk membatalkan pemecatan dirinya.
Isu itu diungkap Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus dalam konferensi pers pada Kamis, 13 Maret 2025.
“Perlu diketahui bahwa sekitar tanggal 14 Desember, itu ada utusan yang menemui kami, memberitahu bahwa Sekjen (Hasto) harus mundur, lalu jangan pecat Jokowi,” kata Deddy Sitorus.
Baca Juga: Sebut Ada Keraguan dalam Dakwaan, Hasto Minta Dibebaskan dari Tahanan
Deddy juga mengatakan kalau utusan Jokowi tersebut menyampaikan ada sembilan dari PDIP yang menjadi target Kepolisian dan KPK.