• Minggu, 21 Desember 2025

Presiden Berpihak, Perludem: Pemilu Dipenuhi Kecurangan!

Photo Author
- Rabu, 24 Januari 2024 | 16:18 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan komentar terkait isu mundurnya 15 menteri yang berada di kabinetnya. (Foto: setneg)
Presiden Joko Widodo memberikan komentar terkait isu mundurnya 15 menteri yang berada di kabinetnya. (Foto: setneg)

KONTEKS.CO.ID - Direktur Perludem Khoirunnisa Agustyati menyoroti pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan presiden dan menteri boleh berkampanye dan memihak ke salah satu pasangan calon (paslon).

Perludem meminta kepada Presiden Jokowi untuk menarik kembali pernyataannya.

"Kami mendesak untuk segera Presiden Jokowi menarik pernyataan bahwa presiden dan menteri boleh berpihak," katanya kepada wartawan di Jakarta, Rabu, 24 Januari 2024.

[irp posts="231574" ]

Khoirunnisa mengatakan pernyataan Presiden Jokowi akan menjadi lampu hijau untuk para pejabat negara tidak bersikap netral di Pemilu 2024.

"Karena ini akan berpotensi menjadi alasan pembenaran untuk pejabat negara dan seluruh aparatur negara untuk menunjukkan keberpihakan politik di dalam penyelengaraan Pemilu," katanya.

Khoirunnisa menyatakan dengan adanya keberpihakan kekuasaan akan berdampak buruk bagi perjalanan Pemilu 2024.

[irp posts="231441" ]

"Berpotensi membuat proses penyelenggaraan Pemilu dipenuhi dengan kecurangan," jelasnya.

Tidak hanya itu, lanjut Khoirunnisa, Pemilu 2024 tidak akan berjalan dengan jujur dan adil karena ada keterlibatan Presiden.

"Menimbulkan penyelenggaraan Pemilu yang tidak fair dan tidak demokratis," tandasnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Akbar Budi Prasetia

Tags

Terkini

X