KONTEKS.CO.ID - Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengeklaim pertemuannya dengan Habib Rizieq Shihab tidak membahas soal politik.
Menurut Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang merupakan bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan itu mengaku hanya menjadi saksi nikah.
Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan hal itu usai menjadi inspektur pada apel peringatan Hari Kesaktian Pancasila di DPP PKB, di Tugu Proklamasi, Jakarta, Minggu 1 Oktober 2023.
"Tidak ada pembahasan dukungan politik. Hanya menjadi saksi nikah," kata Cak Imin menukil Antara.
Terlepas dari itu, Cak Imin mengajak semua pihak bersatu di tengah perbedaan pandangan yang ada.
"Saya ke Habib Rizieq diundang untuk menjadi saksi. Tapi yang paling penting adalah sekeras-keras perbedaan pandangan, saya mengajak semuanya untuk berdiri sejajar, tidak ada yang menafikkan satu dengan yang lain," ujarnya.
Cak Imin menegaskan, PKB konsisten berada di tengah dan menjadikan nilai Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar.
"Saya kira lambat laun semua akan ke tengah. PKB konsisten di tengah, tidak boleh ada ekstrem kiri, dan ekstrem kanan. Semua kita tarik yang dari kanan ke tengah, yang dari kiri ke tengah. Itulah Pancasila," katanya.
Undangan Habib Rizieq
Sebelumnya, bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan dan Cak Imin menghadiri undangan untuk menjadi saksi pernikahan putri Habib Rizieq sekaligus mengikuti acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Petamburan, Jakarta, Rabu 27 September 2023.
Terkait pertemuan itu, Koordinator Badan Pekerja Anies-Imin (Baja AMIN) Sudirman Said menjelaskan kehadiran Anies dan Cak Imin adalah bentuk pengamalan sila ketiga.
"Pasangan AMIN memberi contoh pengamalan sila ketiga Pancasila, yakni persatuan Indonesia," ucap Sudirman Said.
Kata dia, Anies dan Cak Imin selalu menjalin komunikasi dengan semua kalangan. Karena hal tersebut merupakan nilai dan sikap yang baik bagi para pemimpin bangsa.
"Dalam perspektif menghormati keberagaman dan merajut persatuan, para pemimpin bangsa harus punya keterbukaan dan kebijaksanaan berkomunikasi dengan siapa saja, apapun latar belakangnya. Keduanya sedang menjalankan tugas menyatukan semua elemen," katanya.
Anies dan Cak Imin didampingi pimpinan partai koalisi. Ada Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid dan Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali.***
