• Senin, 22 Desember 2025

Pertemuan Ketum Parpol di Istana Bahas Duet Ganjar-Prabowo

Photo Author
- Selasa, 2 Mei 2023 | 19:32 WIB
Survei SMRC; Dukungan terhada[ Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto beda 0,3 persen (Dok Sekretariat Presiden)
Survei SMRC; Dukungan terhada[ Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto beda 0,3 persen (Dok Sekretariat Presiden)

KONTEKS.CO.ID - Pertemuan ketum parpol pendukung pemerintah di Istana denganPresiden Jokowi, salah satunya akan membahas koalisi besar untuk menduetkan Ganjar-Prabowo.

Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy yang juga akrab disapa Romy, menyebut pertemuan dalam rangka halalbihalal. Sekaligus membicarakan untuk mewujudkan koalisi besar menduetkan Ganjar-Prabowo.

"Pertemuan nanti malam yang rencananya dihadiri seluruh ketum-ketum parpol pendukung pemerintah minus NasDem, berpotensi mewujudkan koalisi besar dengan formasi Ganjar-Prabowo sebagai capres-cawapres," kata Romy melalui keterangan tertulis, Selasa 2 Mei 2023.

Romy memahami koalisi Ganjar-Prabowo bertolak belakang dengan keadaan saat ini. Sebab, baik Ganjar maupun Prabowo digadang-gadang sebagai calon presiden oleh partai masing-masing.

Namun, ia melihat masih ada kemungkinan duet tersebut terwujud pada Pilpres 2024. Menurutnya, keputusan ada di tangan Prabowo.

"Tentu hal ini terpulang ke Prabowo, apakah bersedia menjadi cawapres di tengah amanat partainya untuk menjadi capres," ujarnya.

Romy mengatakan jika duet Ganjar-Prabowo tak bisa disepakati, pertemuan malam nanti akan bicara pembagian kekuasaan.

Dia menyebut PPP dan PDIP telah menentukan sikap mengusung Ganjar, sedangkan empat partai lainnya belum memutuskan.

"Pendistribusian ini penting untuk memastikan kesinambungan pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintahan saat ini, khususnya mega-mega proyek infrastruktur seperti IKN, jalan tol, bendungan, bandara, dan lain-lain," ucap Romy.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ainurrahman

Tags

Terkini

X