KONTEKS.CO.ID - GeNose merupakan alat pendeteksi COVID-19 dengan teknologi pengendus elektronik yang memiliki sensitivitas tinggi dan berbiaya rendah melalui hembusan napas.
GeNose pun diklaim mampu mendeteksi virus corona baru dalam tubuh manusia dengan cepat, bahkan tidak sampai 2 menit hasil tes sudah dapat diketahui.
Menurut salah satu anggota Tim Pengembang GeNose, Dian Kusumapramudya Nurputra memaparkan bahwa GeNose bekerja secara cepat dan akurat mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC). VOC terbentuk karena adanya infeksi COVID-19 dan akan keluar bersama nafas.
Seseorang yang akan di tes akan memasukkan embusan nafas ke dalam kantong khusus. Kemudian, nafas dalam kantong diidentifikasi melalui sensor-sensor. Lalu, data akan diolah dengan bantuan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence) untuk selanjutnya dilakukan pendeteksian dan pengambilan keputusan.
GeNose dilengkapi dengan sistem cloud computing yang memungkinkan untuk deteksi virus Corona jenis baru secara real time. Alat ini mampu bekerja secara paralel melalui proses diagnosis tersentral di dalam sistem.
Melalui sistem tersebut dapat memungkinkan validitas data dapat terjaga. Kemudian, data yang terkumpul di dalam sistem dapat dimanfaatkan untuk pemetaan, pelacakan, dan pemantauan penyebaran pandemi secara aktual.***
