5 Momen Ji Chang Wook Paling Nyatu dengan Bali, Yogya hingga Sumba! Bukti Cocok Tinggal di Indonesia

KONTEKS.CO.ID - Perjalanan Ji Chang Wook di Abracadabra! The Galaxy of Ultimate Healing bikin banyak penonton sadar satu hal yaitu Indonesia benar-benar jadi tempat yang pas buat dia rehat, membuka diri, dan tampil lebih apa adanya.

Dari Bali sampai Yogyakarta lalu Sumba, setiap lokasi menghadirkan sisi Ji Chang Wook yang jarang terlihat, lebih rileks, lebih hangat, dan benar-benar menikmati hidup.

Momen-momen sederhana itu justru terasa paling jujur dan emosional. Inilah lima momen yang memperlihatkan betapa alam dan budaya Indonesia selaras sama ritme hati Ji Chang Wook.

Baca Juga: Rute Baru MRT Fatmawati TMII: Mobilitas Makin Ngebut, Terhubung LRT, dan Siap Sambungkan 10 Stasiun

Sunrise Gunung Batur yang Bikin Ji Chang Wook Takjub

Perjalanan dimulai dari Bali, dan Gunung Batur langsung jadi highlight. Ji Chang Wook bangun jam dua pagi demi mengejar sunrise.

Udara dingin, langit gelap, dan trek pendakian malah jadi bagian dari pengalaman yang ia nikmati. Saat matahari muncul perlahan, ia tersenyum sambil bilang, “Ini matahari terbit terindah yang pernah aku lihat.”

Bali jadi tempat di mana energinya langsung melambat. Caranya berjalan, menatap sekitar, sampai cara ia menarik napas terasa lebih ringan. Pulau ini seperti menyambutnya tanpa syarat, membiarkannya hadir tanpa pretensi.

Baca Juga: Pemulihan Infrastruktur Aceh Dikebut: Jembatan Bailey Dipasang, Akses Vital Digenjot Jelang Akhir 2025

Prambanan dan Sunyi yang Menyentuh

Dari Bali, ia bergerak ke Yogyakarta, kota yang ritmenya lebih pelan dan lembut. Saat tiba di Prambanan, langkahnya berubah.

Ia berdiri lebih lama di depan candi, mengamati relief, dan membiarkan keheningan meresap. Ada ketenangan yang sulit dijelaskan, seakan tempat ini membantu menata pikirannya.

Di Yogyakarta pula ia tampak lebih dekat dengan kehidupan lokal. Makan street food bareng Maxime Bouttier memperlihatkan senyum-senyum jujur saat ia mencoba makanan baru.

Dari ekspresi kecil itu saja, kelihatan ia cepat nyatu dengan gaya hidup yang santai dan hangat.

Baca Juga: Disindir Pejabat Tak Bikin Surut: Ferry Irwandi Tetap Kirim 15 Ton Bantuan Baru untuk Korban Banjir Sumatera