KONTEKS.CO.ID - Musisi sekaligus host, Deddy Mahendra Desta atau akrab disapa Desta akhirnya buka suara di tengah ramainya aksi solidaritas.
Pada Senin, 1 September 2025, ia mengunggah ulang tuntutan 17+8 yang digagas Jerome Polin dan Salsa Erwina di akun Instagramnya.
Langkah ini cukup mengejutkan karena Desta sebelumnya memilih bungkam meski dihujat netizen terkait pilihan politiknya di Pemilu Presiden 2024.
Tuntutan 17+8 ini sendiri berisi desakan publik, salah satunya agar Presiden membentuk tim investigasi independen terkait kasus meninggalnya driver ojol, Affan Kurniawan, serta menarik TNI dari pengamanan sipil.
Baca Juga: Aksi Solidaritas, 5 Band Tunda Konser, Efek Rumah Kaca: Rasanya Tidak Tepat Bersenang-senang
Pesan Khusus Desta untuk Prabowo
Tak hanya sebatas membagikan tuntutan, Desta juga menuliskan pesan serius untuk Presiden Prabowo Subianto.
“Dulu saya memilih Bapak pasti karena ada harapan. Saya sudah menentukan pilihan, berarti saya berhak mengkritik dan mengawasi pemerintahan supaya harapan itu tetap terjaga. Saya tidak akan bisa terus diam jika ada ketidakadilan,” tulis Desta.
Ia menegaskan, suaranya kali ini adalah bentuk tanggung jawab sebagai pemilih. “Ayo Pak Presiden, jangan buat kami sedih dan kecewa dengan pilihan yang sudah menjadikan Bapak pemimpin negeri ini,” tegas cucu penulis legendaris Kho Ping Hoo itu.
Baca Juga: 12 Kucing Uya Kuya Dijarah: 8 Sudah Ditemukan, Ada Penjarah Minta Tebusan
Harapan Desta pada Pemerintahan
Desta meminta Prabowo menjawab secara nyata 17+8 tuntutan rakyat yang sudah viral di media sosial. Ia mengingatkan bahwa rakyat menunggu aksi konkret, bukan sekadar pernyataan.
“Saya tidak berharap golput adalah pilihan terbaik saya di Pemilu berikutnya. Ketegasan dan kebijakan Bapak sangat penting dalam menentukan masa depan bangsa ini,” tulis Desta.
Menurutnya, aspirasi yang disampaikan damai harus benar-benar dihargai. Ia ingin Prabowo mendengarkan keresahan rakyat, terutama mereka yang merasa terpinggirkan oleh keputusan pemerintah belakangan ini.
Baca Juga: Publik Terharu, Uya Kuya Pilih Cari Kucing Hilang Ketimbang Ribut Soal Rumah Dijarah
Dari Hujatan Netizen hingga Simpati
Sejak awal aksi pada 25 Agustus 2025, Desta lebih banyak diam. Netizen bahkan sempat membanjiri kolom komentarnya dengan kritik pedas karena sikap bungkamnya.
Artikel Terkait
Redam Kegelisahan Publik, Analis Rekomendasikan Prabowo Sering Bicara ke Media Bukan Influencer
Media Asing Soroti Ujian Besar Pertama Prabowo Gagalkan Kunjungan ke China
Presiden Prabowo Berada di Titik Krusial, Setop 'Mengasuh' Orang-orang Warisan Jokowi
Prabowo Didorong Nasionalisasi BCA, Sasmito Singgung Skandal BLBI
Presiden Prabowo Percayakan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Tampil Depan Publik, ke Mana Menko Polhukam Budi Gunawan dan Sufmi Dasco Ahmad?