Negara-negara tersebut meliputi Indonesia, Malaysia, Brasil, Kolombia, Kenya, Taiwan, hingga Polandia.
Beberapa sutradara ternama yang ikut serta di antaranya Richard Linklater, Jan Komasa, Sergei Loznitsa, dan tentunya Woo Ming Jin.
Menariknya, bukan hanya The Fox King yang berhasil masuk seleksi TIFF.
Rumah produksi KawanKawan Media juga sukses membawa satu film lagi, yaitu Renoir karya Chie Hayakawa, yang sebelumnya telah diputar di kompetisi utama Festival Film Cannes 2025.
Keberhasilan The Fox King dalam menembus TIFF 2025 menjadi bukti bahwa film Asia Tenggara semakin diperhitungkan di panggung internasional.
Baca Juga: Ide Hadiah Lomba 17 Agustusan yang Nggak Itu-Itu Aja, Lebih Unik dan Berkesan!
Bagi penonton Indonesia, keterlibatan Dian Sastro memberi nilai emosional tersendiri dan menjadi bukti bahwa kolaborasi antarnegara dapat menghasilkan karya yang kuat dan bermakna.
Tertarik nonton The Fox King? Mari kita tunggu tayangnya di layar lebar tanah air!***
Artikel Terkait
Masih Rajai Box Office, Tapi Fantastic Four: First Steps Masuk Daftar Film MCU Terburuk di Pekan Kedua! Kenapa?
Spotify Diboikot Musisi! CEO-nya Dituding Danai Drone Militer, Ada Apa di Balik Layar?
Ahmad Dhani Gratiskan Lagu Dewa 19, Kafe dan Restoran Tak Perlu Bayar Royalti: Sindiran atau Strategi Branding?
Valery Brahmana Bongkar Fakta Kontrak Miss Universe Indonesia 2025, Ada Denda Setara Rumah Mewah!
Heboh! Acha Septriasa Diduga Pisah dengan Suami, Tagar Coparenting Picu Spekulasi Netizen