KONTEKS.CO.ID - Satu lagi film horor Indonesia yang tidak hanya bikin merinding, tapi juga mengajak penonton merenung.
Pembantaian Dukun Santet, karya terbaru dari sutradara Azhar Kinoi Lubis, tengah menjadi buah bibir karena mengangkat kisah nyata paling kelam dari sejarah Indonesia, Geger Santet Banyuwangi 1998.
Film ini bukan sekadar suguhan supranatural, melainkan sebuah potret gelap bagaimana rasa takut dan kebencian bisa berubah menjadi mesin pembunuh massal.
Baca Juga: Mengejutkan, Jonatan Christie dan Chico Kompak Mundur dari Pelatnas PBSI
Diproduksi oleh Manoj Punjabi dan penulis thread viral Jeropoint, film ini menjanjikan lebih dari sekadar jumpscare.
Ia hadir sebagai cermin sosial yang menampilkan bagaimana manusia bisa kehilangan arah saat dihadapkan pada rasa panik dan ketidakpastian.
Berikut fakta-fakta menarik dan sinopsis dari film Pembantaian Dukun Santet:
1. Sinopsis Film
Film ini berlatar di sebuah pesantren di Banyuwangi pada tahun 1998, masa ketika Indonesia sedang terguncang krisis moneter dan konflik sosial.
Bermula dari terbunuhnya seorang dukun santet, api amarah warga menyebar tanpa kendali. Satu per satu orang yang dituduh tanpa bukti menjadi korban.
Satrio (Kevin Ardilova), seorang santri, terjebak dalam kekacauan ini dan menjadi saksi hidup dari pembantaian brutal yang melibatkan banyak pihak.
Baca Juga: Komitmen IFG Dukung Ketenangan Masyarakat, Lindungi Perjalanan Selama Libur Panjang
Kisah ini menyorot dilema moral, perpecahan di internal pesantren, hingga perjuangan Satrio mencari kebenaran di tengah gelombang kebencian yang membabi buta.
2. Terinspirasi Kisah Nyata yang Pernah Tertutup
Pembantaian Dukun Santet tak bisa dilepaskan dari tragedi "Geger Santet Banyuwangi", peristiwa nyata yang menewaskan ratusan orang karena dicurigai sebagai pelaku santet.
Artikel Terkait
Keluarga Dwi Sasono Main Film Bareng di Keluarga Super Irit, Siap Tayang Juni Mendatang!
Film Agak Laen Go Internasional! Produser Parasite Bakal Buat Versi Korea
Sinopsis Film Gowok: Kamasutra Jawa, Hanung Bramantyo Angkat Tabu Jadi Edukasi Seksual
Daftar Remake Film Indonesia Terbaru, Lisensi Dipegang Korea Selatan: Terbaru Agak Laen 2
6 Film Indonesia Siap Bersaing di Cannes Festival 2025: Dari JUMBO hingga Drama Internasional RENOIR