Film Conclave Melejit Usai Wafatnya Paus Fransiskus, Penayangan Naik Drastis di Platform Streaming

KONTEKS.CO.ID - Wafatnya Paus Fransiskus pada Senin, 21 April 2025, tidak hanya mengguncang dunia keagamaan, tetapi juga berdampak signifikan pada dunia hiburan.

Salah satu yang paling menonjol adalah lonjakan jumlah penonton film Conclave (2024), sebuah thriller misteri yang menggambarkan proses pemilihan Paus baru di Vatikan.

Film ini mengalami peningkatan penayangan hingga hampir empat kali lipat dalam waktu sehari.

Baca Juga: Purnawirawan TNI Tuntut Gibran Mundur dari Wapres, Wiranto Ungkap Prabowo Takut Warga Gaduh

Menurut data dari Luminate, penayangan Conclave di platform streaming Amerika Serikat melonjak sebesar 283 persen, dari 1,8 juta menit pada 20 April menjadi 6,9 juta menit pada 21 April 2025.

Film yang saat ini tersedia secara gratis bagi pelanggan Amazon Prime Video itu meraih perhatian besar sejak kabar wafatnya Paus Fransiskus menyebar ke seluruh dunia.

"Conclave ditonton rata-rata 1,7 juta menit per hari selama seminggu sebelumnya. Namun pada hari wafatnya Paus, angka tersebut melonjak hingga lebih dari 5 juta menit tambahan," ungkap Luminate dalam laporannya, dikutip dari Deadline.

Sinopsis Conclave

Disutradarai oleh Edward Berger dan dibintangi Ralph Fiennes, Conclave mengisahkan Kardinal Lawrence yang dipercaya untuk mengatur proses konklaf atau pemilihan Paus baru usai kematian misterius pemimpin Gereja Katolik sebelumnya.

Baca Juga: Pengacara yang Gugat Ijazah Palsu Jokowi Jadi Tersangka Pemalsuan Surat

Film ini membawa penonton masuk ke jantung Vatikan, tepatnya Kapel Sistina, tempat berlangsungnya pemungutan suara tertutup selama 72 jam oleh 252 kardinal dari seluruh dunia.

Meskipun kisah dalam film ini bersifat fiktif, Conclave dipuji karena menampilkan detail dan ketepatan yang mendekati proses pemilihan nyata Paus, terutama dalam menjaga rahasia dan atmosfer sakral di balik pintu tertutup.

Didanai oleh FilmNation dan didistribusikan oleh Focus Features di AS, Conclave dibuat dengan anggaran sebesar 20 juta dolar AS dan telah meraih pendapatan global lebih dari 115 juta dolar AS.

Baca Juga: Sederhana, Paus Fransiskus Hanya Punya 100 Dollar, Gaji Rp6 M Tak Pernah Diambil