• Senin, 22 Desember 2025

Presiden Jokowi Ungkap Hasil Pertemuan dengan PM Singapura, Ini Daftarnya

Photo Author
- Senin, 29 April 2024 | 17:48 WIB
Presiden Jokowi mengungkap hasil pembicaraan dalam pertemuan bersama PM Singapura, Lee Hsien Loong. (Foto: Setpres)
Presiden Jokowi mengungkap hasil pembicaraan dalam pertemuan bersama PM Singapura, Lee Hsien Loong. (Foto: Setpres)

KONTEKS.CO.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap hasil pembicaraan dalam pertemuan bersama Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong.

Pertemuan yan merupakan bagian dari Leaders Retreat 2024 tersebut berlangsung di Istana Bogor pada Senin, 29 April selama 1 jam.

Sebelum menyampaikan keterangan pers bersama, Jokowi dan PM Lee menyaksikan beberapa perjanjian dimana menteri-menteri terkait menandatanganinya.

Di antaranya, MoU mengenai Pemberdayaan Masyarakat dalam Ekosistem Mangrove, dan Indonesia-Singapore Joint Update on Defence Cooperation (JUDC).

Dalam keterangan pers bersama, Jokowi menyampaikan, pembicaraan dengan PM Lee mencakup beberapa bidang.

Termasuk politik, pertahanan, dan ekonomi. Mereka menyambut baik implementasi perjanjian FIR (Flight Information Region) pertahanan dan ekstradisi. Harapannya, akan berjalan penuh ke depannya.

"... yang ke depannya perlu dipastikan implementasinya berjalan penuh," kata Jokowi saat Joint Press Statement.

Di bidang ekonomi, Indonesia menawarkan sejumlah peluang investasi kepada Singapura. Salah satunya investasi di sektor manufaktur tekstil di Kendal Industrial Park.

Selain itu juga proyek ekonomi hijau melalui pembangunan infrastruktur berkelanjutan dan pusat data di Nongsa, Batam.

Jokowi juga mengapresiasi minat 29 perusahaan Singapura di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Dia pun berharap dukungan untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Ibu Kota Nusantara.

Selain itu, Jokowi mengundang Singapura untuk terlibat dalam pengembangan tiga Kawasan Industri Halal di Bintan, Serang, dan Sidoarjo.

Diskusi juga mencakup penguatan transformasi melalui investasi dalam pembangunan rumah sakit dan klinik, serta pengembangan kapasitas tenaga medis digitalisasi kesehatan.

Dalam konteks pendidikan, Jokowi menekankan pentingnya reaktivasi kelompok kerja bersama dalam pengembangan pendidikan.

Dia juga menyoroti isu-isu kawasan dan global, sambil menegaskan komitmen untuk mendorong perdamaian di Timur Tengah dan memperkuat sentralitas ASEAN.

Tidak hanya itu, Jokowi juga secara langsung mengundang PM Lee untuk menghadiri World Water Forum ke-10 yang akan berlangsung di Bali.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Umaya Khusniah

Tags

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X