• Senin, 22 Desember 2025

Pengunjung Candi Borobudur Dibatasi Hanya 150 Orang dan Waktu Kunjungan 15 Menit

Photo Author
- Kamis, 25 Mei 2023 | 20:17 WIB
Pembatasan pengunjung Candi Borobudur akan dibatasi dari sisi jumlah dan waktu. Foto: borobudur park
Pembatasan pengunjung Candi Borobudur akan dibatasi dari sisi jumlah dan waktu. Foto: borobudur park

KONTEKS.CO.ID - Pengunjung Candi Borobudur dibatasi jumlah dan durasi kunjungannya. Nantinya, tiap pengunjung hanya diberi waktu untuk naik ke atas selama 15 menit.

Ya, wacana pengunjung Candi Borobudur dibatasi kembali mengemuka setelah lama menghilang. Pembatasan dilakukan guna menjaga kelestarian benda cagar budaya dunia itu.

Erick Thohir, Menteri BUMN, pun angkat bicara terkait wacana pembatasan pengunjung Candi Borobudur. Dikatakan, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) alias InJourney nantinya bakal menghadirkan satu sistem digital yang berperan menandai dan membatasi wisatawan di sana.

"Ini demi Borobudur, peninggalan luar biasa dan dunia internasional takut rusaknya, maka diharapkan ada pembatasan. Solusinya ya dengan digitalisasi," ungkap Erick Thohir saat konferensi pers rangkaian peringatan Hari Raya Waisak di Jakarta, Kamis 25 Mei 2023.

Dengan digitalisasi, sebut dia, pengelola hanya mengizinkan 150 pengunjung untuk menaiki Candi Borobudur selama 15 menit. Setelah durasi habis, bakal ada pergantian dengan rombongan 150 pengunjung lain.

Regulasi lain dalam upaya menjaga kelestarian Candi Borobudur adalah masyarakat dilarang mengenakan sepatu atau sandal saat menaiki Borobudur. Tujuannya, menjaga centimeter dari struktur candi agar tidak tergerus dan terus menipis.

Alasannya, jelas Meneg BUMN itu, bebatuan yang ada relief dan tangga candi tergerus sampai 5 centimeter dari ketebalan awal lantaran gesekan alas kaki. Selain itu faktor dari alam.

Pemerintah Indonesia, dengan InJourney juga berencana membangun sejumlah zona di kawasan candi. Masing-masing, zona spiritual hingga zona wisata yang dijaga oleh petugas budaya.

"Di Borobudur ada zona spiritual, bagi yang mau ngonten, ada yang mau santai boleh. Tapi satu sama lain saling menghormati," pungkasnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X